HobiQQ Lounge – Wan-Bissaka, Manchester United telah mengajukan tawaran kedua untuk merekrut bek sayap Crystal Palace Aaron Wan-Bissaka. Meski nilainya sudah dinaikkan, tapi masih ditolak.
Sky Sports melaporkan, Palace menampik sebuah tawaran MU yang nilainya mencapai 50 juta pound sterling (setara Rp 898 miliar). Rinciannya, sebesar 35 juta pound (Rp 628,6 miliar) akan dibayar di awal dengan 15 juta pound (Rp 269,4 miliar) sebagai tambahan.
Jumlah ini sudah naik dari tawaran pertama MU sebesar 40 juta pound pada pekan lalu yang ditolak. Palace disebut-sebut membanderol 60 juta pound untuk pesepakbola Inggris berusia 21 tahun itu.
Palace dikabarkan tidak senang dengan struktur kesepakatan di dalam tawaran kedua Setan Merah. Meski kabarnya menginginkan 60 juta pound dari penjualan, Palace bersedia melepas pemainnya itu dengan harga yang lebih murah sebesar 50 juta pound asalkan dibayar penuh di awal.
Wan-Bissaka sendiri sesungguhnya mau-mau saja bergabung MU di musim panas ini. Meski begitu, Wan-Bissaka belum meminta dijual Palace dan masih terikat kontrak sampai 2022 di Selhurst Park.
Wan-Bissaka menjadi target MU guna membangun kembali skuatnya di 2019/20. Menyusul kepergian pemain bertahan berpengalaman Antonio Valencia.
Pada musim lalu Wan-Bissaka tampil cukup impresif. Di usianya yang masih muda, Wan-Bissaka menjadi Agen Poker reguler Palace dengan menyumbang tiga assist dalam 35 penampilan di Premier League.
Pesan untuk Wan-Bissaka: Jangan Buru-buru Terima Lamaran Man United
Berkaca pada pengalaman Wilfried Zaha, bergabung dengan Manchester United di usia belia tak menjamin kesuksesan. Aaron Wan-Bissaka diperingatkan soal hal itu.
Mau United menunjukkan keseriusannya dalam upaya memboyong Wan-Bissaka. Setelah penawaran pertamanya sebesar 40 juta pound sterling ditolak, The Red Devils dikabarkan sudah mengajukan proposal kedua.
Pindah dari Crystal Palace ke klub sebesar Manchester United jadi lompatan karier yang besar buat pemain agen bandarq online indonesia. Tapi Wan-Bissaka diingatkan untuk tidak cepat-cepat terbuai.
Beberapa musim lalu MU mendatangkan Wilfried Zaha dari Crystal Palace. Namun Zaha tak pernah benar-benar dapat tempat di Old Trafford, sampai dia akhirnya pulang ke Palace.
“Dunia sedang berada di bawah kakinya. Tapi satu-satunya kekhawatiran saya adalah bahwa Wilfried Zaha sempat pergi di usia muda dan tak bisa menghadapinya (di MU). Akhirnya dia kembali dan mencapai performa terbaik sepanjang karier di sini,” ujar mantan pemain Palace, John Salako kepada Love Sport Drive dikutip Metro.
“Mungkin ada pemain lain yang dikabarkan akan pergi (dari Palace), tapi saya hanya sedikit khawatir dengan Aaron. Ini adalah musim penuh pertamanya, dan dia luar biasa agen bandarq online indonesia. Dia tak bisa bersantai dan bermimpi menjalani debut musim yang lebih baik lagi. Dia juga masih butuh jam terbang,” lanjut dia.
Mendapatkan lebih banyak waktu bermain dan kemudian pindah ke MU disebut Salako jadi solusi terbaik untuk Wan-Bissaka. Apa lagi pindah ke MU tak ada jaminan dia akan langsung jadi langganan starter.