HOBIQQ LOUNGE -Sering kali kita mengabaikan manfaat memotivasi diri sendiri. Padahal, itu bisa membawa dampak yang signifikan, lho! Hal-hal sederhana seperti self-affirmation atau kata-kata positif untuk diri sendiri bisa membangkitkan semangatmu kembali. Alasan Mengapa Kamu Masih Kesulitan
Tetapi, beberapa orang ternyata masih kesulitan menemukan cara untuk memotivasi diri sendiri. Biasanya, mereka selalu bergantung pada orang lain, menunggu “pecutan” dulu baru bisa bergerak. Mengapa bisa begitu? Nah, simak artikel berikut ini.
1. Masih sering berpikiran negatif pada diri sendiri
ilustrasi wanita kewalahan (pexels.com/Karolina Grabowska)
Bagaimana bisa memotivasi diri sendiri kalau pikiranmu masih dipenuhi hal-hal yang berbagu negatif? Pesimis, self-critic berlebih, perasaan rendah diri dan terlalu skeptis dengan kemampuan diri sendiri.
Otomatis kamu akan sulit melihat peluang sebagai sebuah kesempatan. Saat tantangan baru menghadang, nyalimu sudah ciut duluan. Alih-alih berpikir “aku pasti bisa”, pikiranmu sudah dikelabui oleh seribu satu alasan bahwa kamu akan gagal.
Segera ubah kebiasaan buruk ini ya, guys. Rugi sendiri bila kita selalu memandang hal negatif dalam hidup.
2. Gak sungguh-sungguh tahu apa yang dikejar
ilustrasi wanita bimbang (pexels.com/Thirdman)
Siapa yang masih sering ikut-ikutan? Saat teman memilih A, ikut ambil A. Saat doi pilih B, jadi ikutan berubah. Padahal kamu gak tahu apa yang dikejar, hanya pengin cari teman saja.
Gak ada salahnya untuk mencari teman, kok. Malahan, bagus memperluas pergaulan dan koneksi. Tapi dalam beberapa hal, kamu harus menentukan keputusan untuk dirimu sendiri.
Hal-hal seperti prinsip hidup, tujuan, target dan pencapaian hidup ialah contoh hal-hal yang sifatnya pribadi. Kamu tentu gak bisa terus menggantungkan itu pada orang lain, termasuk sahabat terdekatmu sekalipun. Alasan Mengapa Kamu Masih Kesulitan
3. Sering membandingkan diri sendiri dengan orang lain
ilustrasi wanita (pexels.com/RODNAE Production)
Perbandingan yang toksik akan selalu mengarah pada perasaan negatif. Seperti iri hati, cemburu, bahkan dendam. Pemikiran tersebut akan menghambatmu untuk membentuk motivasi yang sehat.
Kamu jadi terobsesi bukan untuk meraih tujuanmu, melainkan mengalahkan orang lain. Pola pikir seperti ini yang membuatmu cepat lelah secara mental.
4. Kurang mengenal diri sendiri
ilustrasi wanita (pexels.com/Karolina Grabowska)
Seseorang bisa memotivasi dirinya sendiri setelah mengenal dirinya: apa yang ia sukai dan tidak, apa kekuatan dan kelemahannya, prinsip hidupnya, dan masih banyak lagi.
Bila kamu saja masih belum mampu mengenal diri sendiri, sulit bagimu untuk memotivasi diri sendiri. Kamu cenderung terseret arus, atau mengizinkan keputusan orang dalam hidupmu.
5. Kurangnya komitmen dan kedisiplinan
ilustrasi wanita kewalahan (pexels.com/Mikhail Nilov)
Komitmen dengan diri sendiri juga penting. Terlalu sering salah fokus bikin kamu jadi terhambat meraih tujuan. Karena itu dalam mengerjakan sesuatu, harus menunjukkan sikap disiplin dan tekun.
Jangan sampai karena terlena dengan kenikmatan yang sifatnya sementara, kamu jadi melupakan target atau tujuan hidupmu yang sebenarnya.
Siapa bilang motivasi harus menunggu orang lain? Motivasi juga bisa datang dari diri sendiri. Justru bagus agar kamu tidak selalu bergantung pada orang lain.
