Bocah 15 tahun Bunuh Kakak Kandung Menggunakan Gunting Karena dilarang Main PUBG
HobiQQlounge – Bunuh Kakak Karena PUBG , Kecanduan smartphone merupakan fenomena yang banyak terjadi di kalangan masyarakat zaman sekarang. Tidak hanya di Indonesia, tapi juga diseluruh dunia. Sebelumnya TS membahas mengenai seorang bocah laki-laki di Tiongkok yang mendadak “gila” dan tidak terkendali karena terlalu sering menggunakan smartphonenya.
NGERI GAN Sampai Tusuk Tusuk Kakaknya
Ada banyak hal yang dapat kita lakukan dengan smartphone. Salah satunya adalah bermain game online. Ada banyak sekali game online mobile yang dapat di unduh secara gratis di playstore maupun di situs penyedia aplikasi lain. Sebut saja PUBG, Free Fire, Mobile legend dan masih banyak game lainnya. Nama-nama game tersebut merupakan game yang paling banyak dimainkan saat ini.
Terlalu sering bermain game online akan membuat orang kecanduan. Bagi pecandu game online, bermain game adalah segalanya sampai lupa dengan pekerjaan, dan lupa dengan orang sekitarnya bahkan lupa memperhatikan kesehatan sendiri.
Kecanduan game online juga dapat memicu terjadinya tindak kekerasan terhadap orang lain. Baru-baru ini seorang bocah berusia 15 tahun dikabarkan membunuh kakak kandungnya sendiri. Bocah tersebut tega menikam kakak kandungnya sendiri, Mohammad Shaik (19 tahun) beberapa kali dengan menggunakan gunting.
Bunuh Kakak Karena PUBG Dengan Gunting
Kejadiantersebut bermula karena sang kakak memarahi adiknya dan memintanya untuk berhenti bermain game PUBG di smartphonenya. Sang adik kemudian marah dan membenturkan kepala kakaknya ke dinding sebelum menikamnya dengan gunting beberapa kali.
Mohammad Shaik kemudian dilarikan kerumah sakit terdekat. Namun akihirnya ia tewas karena kehilangan banyak darah.
Kematian karena game online bukan kali pertama di negara tersebut. Sebelumnya ada kasus bunuh diri, pembunuhan, hingga sakit yang akhirnya menyebabkan kematian.
Bunuh Kakak Karena PUBG Sedang Asyik Main Dimarahi
Kecanduan game menimbulkan banyak masalah terutama bagi diri sendiri. Organisasi kesehatan dunia WHO bahkan menetapkan kecanduan game atau game disorder merupakan penyakit mental. Bermain game disebut sebagai gangguan mental apabila permainan tersebut sudah menggangu dan merusak kehidupan pribadi, keluarga, sosial dan juga pendidikan.
Bagi GanSis yang suka bermain game sampai lupa waktu ada baiknya mulai dikurangi karena segala sesuatu yang berlebihan itu tidak baik
BACA JUGA : KEMENANGAN MEMBER HOBIQQ
Supported By Agen Poker
