HOBIQQ LOUNGE 5 Museum Estetik di Yogyakarta, Wisata Sambil Belajar !
Terkenal sebagai kota dengan sejuta pesona, Yogyakarta memiliki segudang wisata yang gak pernah habis.
Salah satunya wisata museum yang modern dan estetik.
Selain menampilkan benda-benda peninggalan sejarah, museum ini menjadi warisan budaya yang penting bagi masyarakat setempah.
Nah, kamu tertarik liburan ke museum di Yogyakarta?
Berikut rekomendasi 5 Museum Estetik di Yogyakarta, Wisata Sambil Belajar !
Museum Sonobudoyo
Museum Sonobudoyo memiliki nilai budaya ilmiah, seperti koleksi barang-barang bersejarah, dan bimbingan edukatif kultural.
Bagian dalamnya tertata bersih, rapi, dan banyak sudut-sudut yang Instagramable.
Lokasi: Jalan Pangurakan Nomor 6, Ngupasan, Kecamatan Gondomanan, Yogyakarta.
Jam operasional: setiap hari pukul 08.00-16.00 WIB.
Harga tiket: Rp10 ribu untuk dewasa dan Rp5.000 untuk anak-anak.
Museum Ullen Sentalu
Museum Ullen Sentalu menampilkan budaya kehidupan para bangsawan pada masa Kerajaan Mataram.
Jika berkunjung ke museum ini, kamu bisa tur bersamai guide supaya bisa memahami sejarah dan budaya Jawa.
Lokasi: Jalan Boyong Nomor KM 25, Kaliurang, Hargobinangun, Kecamatan Pakem, Sleman, Yogyakarta.
Jam operasional: setiap hari pukul 08.30-16.00 WIB.
Harga tiket: Rp5.000 per orang.
Museum Muhammadiyah
Museum Muhammadiyah berada di kompleks Universitas Ahmad Dahlan. Tujuannya untuk membangun ekosistem kampus yang menjadi salah satu pusat pembelajaran tentang Muhammadiyah.
Lokasi: Tamanan, Banguntapan, Bantul, Yogyakarta.
Jam operasional: Selasa-Minggu pukul 09.00-16.00 WIB, Senin tutup.
Harga tiket: gratis.
Fort Vredeburg Museum
Daya tarik Fort Vredeburg Museum berupa koleksi benda-benda bersejarah.
Mulai dari foto-foto zaman Belanda hingga pemberontakan G30S/PKI di Yogyakarta.
Lokasi: Jalan Margo Mulyo Nomor 6, Ngupasan, Kecamatan Gondomanan, Yogyakarta.
Jam operasional: Selasa-Minggu pukul 08.00-15.00 WIB, Senin tutup.
Harga tiket: Rp3.000 untuk dewasa dan Rp2.000 untuk anak-anak.
Diorama Arsip Jogja
Diorama Arsip Jogja menampilkan arsip-arsip mengenai sejarah Yogyakarta dari era Panembahan Senopati hingga yang kini.
Arsip-arsip yang ditampilkan seperti arsip tekstual, visual, lisan, dan sejarah lisan yang ditata secara kreatif, informatif, dan edukatif.
Arsip-arsip tersebut berasal dari koleksi Dinas Perpustakaan dan Arsip Daerah DIY, arsip negara, swasta, dan luar negeri.HOBIQQ
Lokasi: Jalan Wonocatur, Banguntapan, Kabupaten Bantul, Yogyakarta.Jam operasional: Selasa-Minggu pukul 09.00-16.00 WIB, Senin tutup.
Harga tiket: Rp20 ribu untuk mahasiswa dan Rp30 ribu untuk umum.