HOBIQQ — Buah ciplukan memiliki rasa seperti tomat dengan warna jingga kekuningan. Manfaatnya mulai dari mengurangi peradangan hingga membantu meningkatkan kesehatan otak
Ciplukan atau Physalis peruviana adalah buah yang cukup unik. Sebab, tampilan buah ini tertutup dengan lapisan yang mirip dengan daun. Jika ingin menikmatinya, kamu harus membuka lapisan luarnya terlebih dulu.
Selain itu, tekstur daging buahnya hampir menyerupai tomat, dengan rasa manis dan sedikit asam, serta berwarna jingga kekuningan jika sudah matang. Buah ini sangat kaya akan vitamin dan mineral penting, termasuk antioksidan.
Manfaat Buah Ciplukan untuk Kesehatan
Ciplukan mengandung berbagai nutrisi yang penting untuk mendukung kesehatan tubuh. Kandungannya mulai dari serat, kalsium, zat besi, fosfor, vitamin C, B1, B2, B3, dan vitamin A.
Selain itu, buah berwarna jingga kekuningan ini juga mengandung karbohidrat, protein, dan lemak. Tak ketinggalan, kandungan antioksidan beta karoten dan polifenol.
1. Mengatasi peradangan
Studi dalam Journal of Crohn’s and Colitis menemukan, ekstrak dari sekam ciplukan mampu mengurangi peradangan pada tikus dengan penyakit radang usus. Selain itu, tikus yang mendapatkan pengobatan dengan ekstrak tanaman ini memiliki tingkat penanda peradangan yang lebih rendah pada jaringannya.
2. Membantu menurunkan kadar kolesterol
Selain itu, tanaman herbal ini juga mengandung fitosterol, sejenis antioksidan yang dapat membantu menurunkan jumlah kolesterol jahat dalam darah. Terdapat pula asam lemak seperti asam linoleat dan asam oleat, yang bekerja dengan menurunkan kolesterol secara keseluruhan.
3. Meningkatkan imunitas tubuh
Studi dalam The Journal of Evidence-Based Integrative Medicine menemukan bahwa, buah ciplukan mampu membantu mengatur sistem kekebalan tubuh manusia. Khasiat ini berasal dari polifenol yang bekerja dengan menghalangi peradangan tubuh.
Selain itu, tanaman herbal ini juga merupakan sumber vitamin C yang baik. Bahkan, kandungannya dapat memenuhi sebanyak 21 persen kebutuhan harian wanita dan 17 persen kebutuhan harian pria.
4. Menjaga kesehatan tulang
Penelitian lain dalam Journal of Agricultural and Food Chemistry menyebutkan, ciplukan kaya akan vitamin K, jenis vitamin larut dalam lemak yang terlibat dalam metabolisme tulang.
Faktanya, vitamin K merupakan komponen penting dari tulang dan tulang rawan. Selain itu, nutrisi tersebut juga turut serta dalam pergantian tulang yang sehat, yaitu proses pemecahan dan perbaikan tulang.
5. Menyembuhkan penyakit kuning
Penyakit kuning muncul dengan gejala utama berupa perubahan warna kulit menjadi kekuningan. Penyebabnya adalah tingginya kadar bilirubin dalam darah.
Menariknya, ciplukan mengandung antioksidan jenis saponin, fisalin, flavonoid, dan polifenol yang dapat membantu meredakan gejala tersebut.
6. Mengelola diabetes
Fungsi tanaman obat ini dalam mengelola diabetes berkat senyawa yang bekerja dengan memperlambat asupan gula sederhana dari karbohidrat. Hal tersebut dapat mencegah masuknya gula ke dalam aliran darah.
Mengontrol kadar gula darah tetap stabil adalah kunci penting untuk menghindari hiperglikemia. Gangguan kesehatan ini berpotensi membahayakan pengidap penyakit kencing manis.
7. Meningkatkan kemampuan penglihatan
Studi dalam Advances in Nutrition menyebutkan bahwa lutein dan karotenoid lainnya, termasuk zeaxanthin dan lycopene terbukti melindungi dari kehilangan penglihatan akibat penyakit kencing manis.
Dengan mengonsumsinya secara rutin, buah satu ini dapat membantu menurunkan risiko degenerasi makula terkait usia yang menjadi penyebab utama kebutaan.