BERITA KESEHATAN BERITA UNIK BERITA VIRAL TIPS & TRICK

EFEK RUMAH KACA UNTUK SEKITARNYA

Pengertian Efek Rumah Kaca, Proses ...

HOBIQQ — Penyebab efek rumah kaca adabanyak sekali, mulai dari kebiasaan buruk pada lingkungan, gaya hidup yang tak beraturan, hingga aktivitas manusia yang lainnya. Efek rumah kaca merupakan sebuah proses dari suatu pemanasan global.

Advertisementhttps://www.liputan6.com/hot/read/5307604/penyebab-efek-rumah-kaca-lengkap-beserta-dampak-dan-cara-menguranginya?page=2#div-gpt-ad-liputan6-mgid-inarticle

Pemanasan yang dimaksud di sini adalah kondisi bumi yang mengalami perubahan suhu, di mana keadaan suhu bumi bisa nyaris tidak ada bedanya dengan suhu pada malam ataupun pada siang hari. Kondisi tersebut tentunya bisa menimbulkan ketidakseimbangan pada alam dan ekosistem yang ada di sekitarnya

Pada dasarnya,efek tumah kaca memang dibutuhkan untuk menjaga suhu bumi, agar perbedaan suhu antara siang dan malam tidak terlalu besar. Namun efek rumah kaca yang berlebihan akan menyebabkan pemanasan global di mana suhu di bumi akan naik secara signifikan yang ditandai dengan hal-hal antara lain mencairnya es di kutub, rusaknya ekosistem, naiknya ketinggian permukaan air laut dan perubahan iklim yang cukup ekstrim. Jika hal ini dibiarkan terus menerus, banyak populasi makhluk hidup yang akan musnah.

Penyebab Efek Rumah Kaca

Ada beberapa penyebab efek rumah kaca yang perlu Anda ketahui, berikut ini penyebab efek rumah kaca yaitu:

1. Penggunaan Bahan Bakar Batu Bara Secara Berlebihan

Penyebab efek rumah kaca yaitu akibat penggunaan bahan bakar bartu bara secara berlebihan. Pembakaran batu bara secara berlebihan pada proses industri maupun pembangkit listrik akan menghasilkan gas sampingan berupa CO2.

2. Penggunaan Bahan Bakar Kendaraan Bermotor

Penyebab efek rumah kaca lainnya yaitu akibat penggunaan bahan bakar kendaraan bermotor. Pembakaran bahan bakar kendaraan bermotor menghasilkan gas rumah kaca berupa karbonmonoksida (CO), karbondioksida (CO2), dan uap air (H2O).

3. Penggunaan CFC pada Kulkas maupun AC

Penyebab efek rumah kaca lainnya yaitu akibat penggunaan CFC pada kulkas maupun AC. Penggunaan CFC secara berlebih bisa mengakibatkan penipisan lapisan ozon. Molekul CFC bersifat ringan sehingga mudah berikatan dengan molekul ozon. Jika CFC dan ozon bereaksi, lapisan ozon menjadi semakin tipis.

4. Pembakaran Hutan Secara Besar-besaran

Salah satu ulah manusia yang menjadi penyebab efek rumah kaca adalah pembakaran hutan secara liar dan besar-besaran.

5. Industri Pertanian

Penyebab efek rumah kaca lainnya yaitu akibat industri pertanian. Penggunaan pupuk nonorganik untuk meningkatkan hasil pertanian ternyata membawa dampak buruk bagi lingkungan.

6. Industri Peternakan

Penyebab efek rumah kaca lainnya yaitu akibat industri peternakan. Limbah industri peternakan seperti kentut dan kotoran sapi ternyata bisa menghasilkan gas rumah kaca, seperti karbondioksida (CO2) dan metana (CH4).

7. Penebangan Liar

Penyebab efek rumah kaca lainnya yaitu akibat penebangan liar. Dengan semakin maraknya penebangan liar, keberadaan tumbuhan semakin terancam. Artinya, semakin berkurang pula media untuk mengurangi efek rumah kaca.

8. Penggunaan Kendaraan Bermotor Meningkat

Penggunaan kendaraan bermotor menjadi alasan di mana gas-gas beracun ini meningkat. Apalagi kalau negaranya komsumtif seperti Indonesia. Kendaraan bukan hanya alat transportasi tapi juga alat bergengsi. Itu kenapa, usahakan pakai kendaraan umum. Dengan begitu kita ikut meminimalisir jumlah asap kendaraan yang meningkatkan gas-gas rumah kaca di atmosfer bumi.

9. Pencemaran Laut

Penyebab efek rumah kaca lainnya yaitu akibat pencemaran laut. Lautan dapat menyerap karbon dioksida dalam jumlah yang besar, akan tetapi akibat pencemaran laut oleh limbah industri dan sampah, laut menjadi tercemar sehingga banyak ekosistem di dalamnya yang musnah, yang menyebabkan laut tidak dapat menyerap karbon dioksida lagi.

10. Limbah Rumah Tangga

Penyebab efek rumah kaca lainnya yaitu akibat limbah rumah tangga. Limbah rumah tangga jika dibiarkan akan menghasilkan gas methana dan karbondioksida yang dihasilkan dari bakteri-bakteri pengurai sampah.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *