HOBIQQ – Daging Kambing untuk Kesehatan – Daging kambing yang sering diolah menjadi satai atau sop ini tidak hanya enak, tetapi juga menyehatkan karena banyak kandungan gizinya. Manfaat daging kambing ini bisa diperoleh asalkan dimasak dengan cara yang benar. Yuk, ketahui manfaat daging kambing dan cara mengolahnya dengan benar.
Dalam 100 gram daging kambing, setidaknya terdapat 150 kalori, 27 gram protein, dan 15 gram lemak. Tak hanya itu, daging kambing juga mengandung kalium, vitamin B12, zat besi, magnesium, selenium, dan omega-3.
Sederet Manfaat Daging Kambing
Daging kambing yang kaya nutrisi memiliki banyak manfaat bagi kesehatan, di antaranya:
1. Mendukung pembentukan massa otot
Daging kambing adalah salah satu sumber protein atau asam amino yang baik.
Setiap orang dewasa perlu mencukupi asupan protein sebanyak 60-70 gram setiap harinya. Jika asupan protein tidak tercukupi, maka tubuh dapat mengalami kekurangan protein.
Hal ini bisa mempercepat penyusutan massa otot seiring bertambahnya usia.
2. Mencegah dan mengatasi anemia
Dalam 100 gram daging kambing, terdapat sekitar 3,5-4 miligram zat besi. Mineral ini berperan penting untuk menghasilkan hemoglobin dan sel darah merah, sehingga bermanfaat untuk mencegah dan membantu mengobati anemia.Daging Kambing untuk Kesehatan
Anemia adalah kondisi di mana sel darah merah atau hemoglobin berkurang karena kekurangan zat besi. Kondisi ini dapat menyebabkan organ dan jaringan tubuh kekurangan oksigen, sehingga fungsinya terganggu.
3. Mengontrol tekanan darah
Dalam 100 gram daging kambing, terkandung sekitar 400 mg kalium. Asupan kalium yang perlu dikonsumsi setiap harinya adalah sebanyak 4500-4700 gram. Kalium dibutuhkan tubuh untuk mengatur detak jantung dan menjaga tekanan darah tetap stabil.
4. Meningkatkan imunitas tubuh
Daging merah, termasuk daging kambing, mengandung banyak protein, asam amino, vitamin B, dan mineral, seperti folat dan zinc.
Dengan demikian, jika Anda rutin mengonsumsi dading kambing, imunitas tubuh Anda pun akan lebih kuat dan Anda akan lebih jarang sakit. PKV
Anda juga perlu mengonsumsi makanan bergizi seimbang lainnya, seperti buah dan sayuran, agar daya tahan tubuh tetap kuat.
Cara Sehat untuk Mengolah Daging Kambing
Kendati mengandung nutrisi yang baik untuk tubuh, daging kambing merupakan sumber lemak jenuh.
Dalam 100 gram daging kambing matang, setidaknya terkandung sekitar 75 mg kolesterol.
Agar tidak membahayakan kesehatan, konsumsi daging kambing atau daging merah lainnya, seperti daging sapi dan daging rusa, direkomendasikan sebanyak 1-2 porsi setiap minggunya. Cara mengolahnya juga tidak boleh sembarangan.
ara ini juga akan memperparah kondisi bila Anda memiliki asam urat dan kolesterol tinggi.
Anda bisa mengolah daging kambing menjadi satai, kambing bakar, kambing panggang, atau sup. Jangan lupa untuk membuang lemak di daging sebelum mengolahnya menjadi santapan yang nikmat.
Dengan mengetahui manfaat daging kambing dan cara mengolahnya, kini Anda bisa memasukkan daging ini ke dalam menu harian. Namun, ingat untuk tidak mengonsumsinya secara berlebihan.
Selain itu, tambahkan pula buah dan sayur ketika menyantap daging kambing, untuk mencukupi asupan serat yang akan memperlancar pencernaan dan mengurangi penyerapan kolesterol.
Apabila Anda memiliki masalah kesehatan tertentu, misalnya penyakit jantung atau kolesterol tinggi, dan ragu untuk mengonsumsi daging kambing, cobalah untuk berkonsultasi ke dokter.