FIGUR4D – Tiga hari tes pramusim MotoGP Malaysia di Sirkuit Sepang, 5-7 Februari 2025 sudah berakhir. Juara dunia MotoGP 2022-2023, Pecco Bagnaia punya komentar menarik selepas tes pramusim MotoGP Sepang.
Pembalap Ducati mengantisipasi perubahan dalam tatanan persaingan juara dunia MotoGP 2024. Yang menarik, Pecco Bagnaia menyebut nama tim pabrikan asal Jepang, Yamaha sebagai penantang Ducati.
Kelas MotoGP telah didominasi oleh pabrikan Eropa dalam beberapa tahun terakhir, dengan dua merek Jepang yang tersisa: Honda dan Yamaha, jatuh ke posisi terbawah pada tahun 2023 dan 2024.
Karena Aprilia dan KTM telah bangkit menjadi penantang terdekat Ducati. Namun, Bagnaia menyatakan bahwa hal ini dapat berubah pada tahun 2025.
Pasalnya rider Yamaha Fabio Quartararo menjadi satu-satunya pembalap non-Ducati yang mencatatkan waktu 1,56 detik pada hari terakhir uji coba di Sepang.
Komentar Pecco Bagnaia
“Saya pikir kami akan mengalami perubahan dalam hal siapa yang akan berada di belakang Ducati selama musim ini,” kata Bagnaia setelah berakhirnya tes tiga hari di Sepang minggu ini.
“Saya lihat Yamaha melakukan pekerjaan yang sangat baik, tapi kami harus menunggu pada tes pramusim di Thailand. Karena di Sepang, mereka total tes enam hari lantaran ikut sejak shakedown.”
“Tapi memang benar bahwa Fabio Quartararo memiliki kecepatan yang fantastis pada tiga hari tes Sepang, dan time attack, yang merupakan salah satu titik lemah Yamaha tahun lalu, ia sangat cepat hari ini,” lanjutnya.
Pada hari terakhir tes pramusim MotoGP Sepang, pembalap Gresini Racing, Alex Marquez menempati posisi pertama dengan catatan waktu 1 menit 56,493 detik.
Pecco Bagnaia sendiri ada di urutan kedua, sementara Fabio Quartararo bercokol di posisi ketiga.
