ADUQ BANDAR POKER BANDAR66 BANDARQ BERITA KESEHATAN BERITA UNIK BERITA VIRAL CAPSA SUSUN DOMINOQQ INFO PEMENANG PERANG BACCARAT POKER SAKONG TIPS & TRICK

KACANG PANJANG DAN KESEHATANNYA

Manfaat Kacang Panjang ...

HOBIQQ — Selain memberikan pemahaman, memang perlu kreativitas dari orangtua supaya anak menyukai sayur panjang. Cara mengolah kacang panjang agar disukai anak, yaitu dengan menjadikannya makanan menarik. Caranya bisa dengan menjadikannya sop, mengukus dan menjadikannya menu pendamping atau sebagai lalapan dicocol sambal

Menurut Pauline Emmett, ilmuwan nutrisi di University of Bristol, anak-anak secara alami lebih tertarik pada rasa manis (seperti ASI) dan rasa asin.  Anak-anak kurang suka dan enggan mengeksplorasi rasa asam dan pahit yang biasa muncul dalam buah-buahan dan sayuran.

Sayuran hijau cenderung memiliki rasa pahit ataupun hambar seperti halnya kacang panjang.Baca selengkapnya di sini!

1. Menjadikannya Sop

Kacang panjang bisa menjadi sajian lezat bila diolah bersamaan dengan sop daging. Jangan lupa menambahkan kacang merah dan irisan wortel supaya penampilannya lebih menggugah.

2. Kukus dan Sajikan Bersama Steak

Ibu bisa membuat steak sendiri, entah dari daging sapi, ayam, atau ikan salmon, lalu kukus kacang panjang sebagai teman menu steak. Taburkan garam atau merica ke atasnya supaya rasanya lebih bersahabat di lidah anak.

3. Kacang Panjang Segar

Buat anak yang doyan pedas, ibu bisa membuat sambal terasi atau sambal bawang untuk dicocol bersama kacang panjang. Sajikan bersamaan dengan nasi panas dan lauk favorit anak.

Baca juga: Inilah 8 Pilihan Camilan Sehat untuk Anak

4. Tumis Tempe dan Kecap

Nah, ibu bisa mengakalinya dengan menyajikan kacang panjang tumis kecap. Kombinasikan potongan kacang panjang dengan irisan tempe kering, lalu tumis dengan bawang putih supaya wanginya lebih berasa.

Biar semakin lezat rasanya, ibu bisa menambahkan kecap manis. Biasanya dengan pengolahan yang demikian anak bisa lebih menikmati menu kacang panjang ini.

5. Kacang Panjang Cah Daging

Caranya, potong-potong kacang panjang sampai berukuran kecil, lalu campurkan dengan daging cincang dan dimasak bersamaan sehingga menyerupai lauk. Anak bisa jadi tidak tahu kalau dalam menu dagingnya ada kombinasi sayuran.

Pentingnya Memperkenalkan Sayuran Sejak Dini

Para peneliti sepakat, segera setelah bayi mulai bisa makan makanan padat, sekitar usia enam bulan, orangtua harus mulai memaparkan anak pada berbagai rasa dan tekstur. 

Jangan khawatir jika anak mengerutkan wajah sebagai respon kurang suka. Menunggu beberapa bulan lagi untuk memberi bayi buah dan sayuran akan membuat mereka lebih sulit belajar menyukai rasa itu.

Ketika anak-anak sudah lebih besar, biarkan anak membantu memilih sayur di pasar. Ini dapat menjadi ide yang baik untuk melibatkan anak dalam memilih resep dan menyiapkan makanan sekaligus membatasi keinginan untuk mengonsumsi makanan ringan alias jajan berlebihan. 

Membiasakan makan bersama juga bisa menjadi cara untuk anak lebih menikmati makanannya. Makan bersama secara tidak langsung juga memberi kesadaran pada anak kalau orangtua serta anggota keluarga yang lain makan makanan yang sama dengannya. 

Ibu bisa memulai porsi kecil sayuran dan menawarkan dua pilihan sayuran untuk dimakan sebagai alternatif.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *