Pecinta Keju, Hati-hati Bisa Kena 4 Masalah Kesehatan Ini
HobiQQ Lounge – Pecinta Keju
Enaknya keju tak ada yang mengalahkan hingga tak sedikit pecinta keju di dunia ini. Namun keju kerap diperdebatkan, apakah sehat dan bernutrisi atau enak dan bikin kecanduan seperti junk food?
Keju merupakan salah satu jenis produk susu yang bisa dibuat dan diolah sedemikian rupa, dan dicampur ke berbagai hal, dari makanan hingga minuman. Akan tetapi, apabila kamu salah satu pecinta keju, mungkin kamu perlu mewaspadai timbulnya 4 masalah kesehatan berikut ini, seperti dirangkum dari Agen Poker
1. Menaikkan kolesterol
Tidak terlalu sering mengonsumsi keju tak masalah, namun jika kamu pecinta keju yang mengonsumsinya hingga tiap hari bisa berisiko naikkan kolesterol. Sebab keju tinggi akan lemak jenuh yang bisa menaikkan kadar kolesterol dan berdampak negatif pada tubuh. Kolesterol tinggi bisa membuat tubuhmu rentan terkena penyakit jantung dan obesitas
2. Bikin gemuk
Keju memang mengandung beberapa nutrisi yang baik untuk tubuh, namun jika mengonsumsinya terlalu banyak, tubuhmu akan mendapat terlalu banyak kalori. Kalori dalam keju cukup tinggi dan bisa membuatmu cepat gemuk. Apalagi jika ditambah kamu tak berolahraga, karena meski asupan kalori banyak, orang yang berolahraa bisa membakarnya menjadi energi bukannya tersimpan menjadi lemak.
3. Meningkatkan tekanan darah
Makanan satu ini kaya akan sodium, dan meski tubuh kita membutuhkan sodium untuk bisa berfungsi dengan benar, terlalu banyak malah bisa merusaknya. Kita sangat mudah kebanyakan sodium karena hampir semua junk food mengandung garam. Oleh karena itu kurangi mengonsumsi keju agar tidak membuat tekanan darahmu naik, yang menjadi faktor risiko penyakit jantung, ginjal, dan osteoporosis.
4. Mengganggu pencernaan
Seperti semua produk susu lainnya, keju mengandung laktosa yang sulit dicerna oleh sebagian besar orang atau pengidap intoleransi laktosa. Mengonsumsi terlalu banyak keju bisa menyebabkan kentut atau kembung. Ditambah lagi keju tak mengandung serat sama sekali, sehingga bisa menyebabkan konstipasi dan mengganggu pencernaan.