HobiQQ Lounge – Batuk merupakan keluhan kesehatan yang paling banyak dialami orang. Batuk merupakan mekanisme perlindungan untuk membersihkan jalan napas. Namun, tak jarang sebagian orang kerap mengganggap nya sebagai kondisi yang sepele.
Padahal, ketika terjadi secara terus-menerus akan mengganggu penderitanya itu sendiri. Memang, Dan terdengar sama, namun ada beberapa perbedaan batuk yang ternyata dapat menunjukkan gejala berbagai penyakit lain.
Batuk Asma
Umumnya, asma kerap ditandai dengan sesak napas. Namun, ada gejala lainnya yang kerap dirasakan penderita asma yaitu berupa menjadi kering disertai dengan bunyi seperti siulan atau mengi. Hal ini bisa terjadi karena jalan napas mengalami peradangan, sehingga kamu pun menjadi sulit untuk bernapas dan akhirnya mengalami nya . Biasanya, di karenakan asma sering memburuk pada malam hari, selama atau setelah berolahraga, ketika udara dingin, atau ketika penderita berada di sekitar pemicu alergi (seperti debu, bulu hewan, dan lain sebagainya).
Batuk Pneumonia
Batuk juga bisa menandakan adanya penyakit yang lebih parah, salah satunya adalah pneumonia. Pneumonia bisa terjadi ketika infeksi pernapasan menyebar ke paru-paru, sehingga menyebabkan kantung udara paru terisi oleh nanah dan cairan. Kondisi inilah yang membuat penderitanya menjadi sulit bernapas, Awalnya, kamu akan mengalami batuk kering. Namun setelah beberapa hari berubah menjadi basah disertai dengan lendir berwarna kuning, hijau, atau merah. Gejala lainnya adalah demam, menggigil, sulit untuk bernapas, dan nyeri saat batuk.Kamu akan didiagnosis mengalami pneumonia ketika dokter mendengarkan saluran napas kamu melalui stetoskop. Selain itu, dokter juga akan meminta kamu untuk melakukan tes rontgen guna menentukan penyebab pneumoniaHobiQQ
Selesma
Apabila batuk yang kamu alami terjadi selama tiga minggu atau kurang, kemungkinan besar disebabkan oleh selesma. Dan ini bisa bertahan selama satu bulan atau lebih, meski gejala lainnya sudah hilang. Virus kerap mengiritasi ujung saraf di saluran udara kamu, dan mereka bisa menjadi sensitif selama beberapa waktu.
Tenggorokan Berlendir atau Postnasal Drip
Jika kamu mengalami batuk yang berlangsung selama delapan minggu atau lebih, kemungkinan kamu terkena postnasal drip atau tenggorokan berlendir. Batuk jenis ini terjadi karena ada lendir di belakang hidung yang terhubung dengan tenggorokan, lalu menggelitik ujung saraf sehingga memicu. Selain itu, kamu akan mengalami nya yang lebih parah pada malam hari. Apabila disertai alergi, mata menjadi gatal dan kamu juga mengalami bersin. Nah, untuk mengatasi karena harus konsumsi makan dengan mengonsumsi obat. Obat yang bisa kamu konsumsi adalah yang mengandung antihistamin. Selain itu, kamu juga bisa membilas hidung dengan menggunakan metode saline washes, atau membilas hidung dengan air garam.