5 Cara Mendidik Anak Perempuan Supaya Gak Mudah Insecure, Sudah Tahu?
Standar kecantikan sering kali membuat para perempuan, khususnya yang masih di usia remaja, menjadi rendah diri. Keadaan ini juga di perparah dengan adanya influencer tidak bertanggung jawab yang mengenalkan pola diet ekstrem untuk memenuhi standar tersebut.
Tidak sedikit remaja yang belum bisa memfilter apa yang aman dan berbahaya bagi diri mereka dan malah mengikuti tren yang beredar. Itulah mengapa supaya anak tidak semakin nekat untuk menutupi rasa rendah di rinya, orang tua harus mengambil tindakan.
Bantu anak perempuan supaya tidak mudah insecure saat berada dalam proses pendewasaan dengan mendidik mereka menggunakan lima cara berikut. Apa saja? Scroll sampai selesai. 5 Cara Mendidik Anak Perempuan Supaya Gak Mudah Insecure, Sudah Tahu?
1. Ajarkan anak tentang perbedaan kondisi fisik
Ajarkan anak tentang body positivity dengan memberitahu kalau definisi cantik itu luas dan tidak terpaku pada satu standar. Kenalkan sejak dini kalau di dunia ini ada berbagai jenis warna kulit, ras, dan bentuk tubuh yang akan membedakan setiap perempuan.
Tanamkan mindset kalau perbedaan ini wajar terjadi supaya mereka bisa lebih berpikir realistis tentang kondisi fisiknya. Dengan begitu, mereka akan belajar menghargai diri dan memandang perbedaan secara positif sehingga rasa percaya dirinya akan menguat.
Nantinya, ketika mulai beranjak dewasa, mereka bisa lebih menyikapi dengan bijak dan memfilter berbagai tren kecantikan yang bermunculan. Anak akan lebih berhati-hati dan tidak sembarangan mengikuti setiap hal yang membahayakan diri mereka.
2. Latih sifat rendah hati pada anak
Sifat rendah hati wajib di ajarkan sejak kecil. Jangan sampai anak tumbuh dewasa tanpa karakter ini. Bantu mereka supaya tidak tumbuh menjadi orang yang senang mencari perhatian dan merendahkan orang lain demi menutupi kekurangan dalam diri.
Apalagi di era modern seperti ini, anak bisa menggunakan berbagai platform daring untuk meraih tujuannya. Memang ada banyak yang menggunakan platform tersebut untuk hal positif dan menguntungkan. Tentu saja itu tidak salah.
Yang salah adalah kalau anak hanya ingin memuaskan ego, bukan mengejar tujuan yang jauh lebih penting bagi hidupnya. Akibatnya mereka jadi tidak bisa mengetahui nilai baik dalam diri dan malah merasa cemas karena terlalu fokus pada popularitas dan uang.
3. Punya sifat lembut bukan berarti lemah
Tren perempuan harus bisa menjadi segalanya bagi semua orang, tidak jarang menimbulkan beban tersendiri bagi sesama perempuan. Padahal perempuan tidak harus melakukan hal yang sama dengan laki-laki untuk dianggap setara.
Kita tetap bisa hidup berdampingan dan saling menghargai sambil melakukan peran masing-masing. Sebagai orang tua, kamu harus mulai menunjukkan hal ini di rumah supaya anak bisa belajar kalau tidak apa-apa jika tidak menjadi perempuan yang dominan.
Bantu anak supaya mau percaya diri dan menganggap sifatnya sebagai hal unik sehingga dia tidak takut menjadi diri sendiri. Yakinkan mereka kalau sifat lembutnya itu tidak kalah hebat dan mampu membuat orang di sekitarnya merasa nyaman dan hangat.
4. Barang tidak bermerek juga masih layak
Anak-anak tidak jarang ingin memiliki barang yang sama dengan teman-temannya supaya bisa di terima di lingkungan pergaulan. Barang tersebut biasanya adalah barang yang sedang ramai di bicarakan dan punya merek yang cukup populer.
Kalau orang tua selalu mengabulkan permintaan anak tersebut, ia akan tumbuh tanpa merasa puas dan terkadang tidak bisa menyadari hal apa yang sebenarnya ia sukai karena hanya sekadar mengikuti tren dan selera temannya saja.
Di sini orang tua perlu berperan dengan mengajarkan anak bahwa tidak perlu barang bermerek untuk bisa punya teman. Bantu mereka supaya bisa berada di lingkungan pergaulan yang sehat. Dengan begitu, anak juga bisa menghargai pentingnya nilai uang.
5. Tidak mengikuti arus bukan berarti salah
Anak perlu dibekali cara berkomunikasi yang baik supaya bisa mengungkapkan opini mereka dengan baik. Cara berpikir mereka juga perlu dilatih sejak dini supaya tidak cepat menyimpulkan sesuatu tanpa mencari tahu fakta yang sebenarnya.
Dengan begitu, mereka akan berpendirian kuat dan berusaha untuk tidak sembarangan mengikuti sesuatu, walaupun hal tersebut dilakukan oleh mayoritas orang di sekitarnya. Keberanian ini akan membawanya ke kehidupan yang memuaskan dan tentunya lebih baik.
Itulah lima cara mendidik anak perempuan supaya tidak mudah insecure. Menerapkan cara ini tentu saja perlu usaha yang besar. Tapi kalau konsisten dan pantang menyerah maka sebagai orang tua kamu akan membuat anak perempuanmu tumbuh menjadi wanita hebat.