5 Daftar Makanan yang Bisa Memicu Migrain, Perlu Kamu Hindari
Uncategorized

5 Daftar Makanan yang Bisa Memicu Migrain, Perlu Kamu Hindari

HOBIQQLOUNGE5 Daftar Makanan yang Bisa Memicu Migrain, Perlu Kamu Hindari

88hobiqq.com – Coba cek, apakah ada makanan kesukaanmu?

Migrain merupakan sakit kepala berdenyut yang biasanya menyerang satu sisi kepala saja. Migrain ini ada kalanya disertai gejala lain seperti mual, muntah, dan sensitif terhadap cahaya maupun suara. Dengan istirahat total atau minum obat sakit kepala, biasanya migrain akan hilang.

Walaupun begitu, penting untuk mengenali penyebab migrain supaya ke depannya bisa dihindari, sehingga kamu tak perlu minum obat serta bisa tetap produktif tanpa terhalangi sakit kepala yang mengganggu.

Mengutip Popsugar, menurut Cynthia Armand, MD, ahli saraf dan spesialis sakit kepala bersertifikat di New York, ketika seseorang terkena migrain, otaknya sedang berada pada kondisi stres seluler tingkat tinggi, hal yang memicu terjadinya peradangan atau inflamasi.

Dengan begitu, jenis makanan yang bisa memperburuk kondisi stres ini sebaiknya dihindari, karena dapat dengan mudah memicu terjadinya migrain.

Dr. Armand menekankan, bahwa makanan itu sendiri bukanlah penyebab, melainkan pemicunya saja, dan tiap orang bisa jadi memiliki reaksi yang berbeda ketika mengonsumsinya. Ada yang memang sensitif, kemudian memicu migrain, ada sebagian orang yang biasa aja.

Nah, buat kamu yang cenderung mudah terkena migrain, di bawah ini beberapa jenis makanan yang sebaiknya kamu hindari jika tidak ingin terus-terusan mengalami nyeri sakit kepala sebelah.

5 Daftar Makanan yang Bisa Memicu Migrain, Perlu Kamu Hindari

1. Cokelat

Ada banyak manfaat dari mengonsumsi cokelat, di antaranya dapat mengurangi kram dan rasa nyeri saat haid. Tapi sayangnya, cokelat juga bisa memicu migrain. 

“Cokelat mengandung kafein, yang dapat membantu mengatasi migrain akut, tetapi dalam jangka panjang akan memperpanjang siklus migrain dan mungkin memperburuknya,” ujar Virginia Thornley, MD, ahli saraf dan ahli epileptologi di Florida.

Jika kamu ingin mengonsumsi cokelat, sebaiknya pilih jenis dark chocolate yang lebih sehat. Mengapa?

Sebuah penelitian yang terbit dalam Chemistry Central Journal membuktikan bahwa, bubuk cokelat dan dark chocolate memiliki aktivitas antioksidan atau oxygen radical absorbance capacity (ORAC), kandungan polifenol dan flavanol yang lebih tinggi dibanding jenis buah lain, seperti blueberrycranberryacai berry, serta buah delima.

Diketahui, senyawa antioksidan selain berfungsi melawan radikal bebas, juga dapat mengurangi peradangan atau inflamasi.

Kandungan flavanol pada cokelat juga telah dihubungkan dengan berbagai manfaat kesehatan. Antara lain adalah, merangsang sintesis nitrogen oksida (nitric oxide), meningkatkan elastisitas pembuluh arteri sehingga aliran darah lebih lancar, menurunkan tekanan darah, dan memiliki karakteristik anti-inflamasi.

2. Hot dog

Jenis makanan lain yang dapat memicu migrain adalah hot dog. Jajanan ini menggunakan daging olahan yang mengandung senyawa nitrit. Menurut Dr. Armand, nitrit berfungsi sebagai bahan pengawet untuk mencegah tumbuhnya bakteri. Namun sayang, berdasarkan penelitian, nitrit ini dapat memicu migrain.

Selain hot dog, sebaiknya kamu juga menghindari jenis makanan lain yang menggunakan daging olahan seperti sosis, deli meat dan ham. Dilansir Healthline, daging olahan tersebut menggunakan senyawa nitrat untuk meningkatkan warna dan rasa.

Hanya saja, senyawa nitrat ini berdasarkan studi yang diterbitkan di jurnal Cephalalgia, telah terbukti dapat memicu terjadinya migrain.

3. Minuman beralkohol

Sebuah penelitian yang dimuat dalam European Journal of Neurology melibatkan 2.197 pasien migrain. Berdasarkan hasil pengamatan, sebanyak 35,6 persen partisipan melaporkan bahwa minuman beralkohol jadi pemicu migrain yang mereka alami.

Dan dari berbagai jenis alkohol, ternyata red wine menjadi pemicu utama (dilaporkan oleh sebanyak 77,8 persen partisipan). Menurut Dr. Armand, anggur merah (red wine) mengandung senyawa sulfit, jenis pengawet yang dapat memicu migrain.

Penyebab lain minuman beralkohol bisa memicu migrain adalah, efek alkohol yang dapat menyebabkan dehidrasi, faktor lain pemicu sakit kepala sebelah.

4. Makanan mengandung MSG

Monosodium glutamat (MSG) atau yang lebih kita kenal dengan vetsin, membuat masakan terasa lebih lezat. Jadi tak heran, vetsin hampir selalu digunakan dalam setiap masakan.

Namun buat kamu yang rentan terkena migrain, ada baiknya menghindari MSG. Dikutip dari Everyday Health, menurut Thomas Berk, MD, ahli saraf dan sakit kepala di NYU Langone Health, glutamat termasuk neurotransmitter eksitasi (excitatory neurotransmitter) yang bisa memicu terjadinya migrain.

Selain digunakan pada masakan sehari-hari, MSG ini umum ditemui pada restoran yang menyajikan masakan Cina (Chinese food), produk saus kemasan, salad dressing, kaldu bubuk, mi instan, serta pangan olahan lain.

5. Minuman berkafein

Seperti dijelaskan oleh Virginia Thornley, MD, kafein memang dapat mengatasi migrain akut. Akan tetapi mengonsumsinya dalam jangka panjang, justru membuat migrain yang kamu derita tak kunjung reda.

Menurut Dr. Armand, kafein yang biasa terdapat pada kopi, teh, atau minuman soda dapat memicu sakit kepala dengan sangat efektif. Karena itu sebaiknya minuman ini dihindari bagi mereka yang memang rentan dengan migrain.

Kalau kamu tidak yakin jenis asupan apa saja yang bisa menjadi pemicu migrain yang kamu alami, kamu bisa membuat jurnal untuk memantau jenis-jenis makanan atau minuman apa saja yang kamu konsumsi.

Sehingga nantinya ketahuan, mana yang bisa memicu kambuhnya sakit kepala sebelah ini. Setelah tahu, selanjutnya nanti bisa kamu hindari. Semoga info ini bisa membantu.

baca juga : 5 Tahap Belajar Bagi Penulis Di Era Serba Digital

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *