HOBIQQ LOUNGE -Berprestasi dan meraih keuntungan besar pada brusa transfer secara rutin sulit untuk dilakukan. Selain Ajax Amsterdam yang konsisten meraih gelar sembari menghasilkan dana segar dari penjualan pemain, ada juga AS Monaco yang tetap kompetitif meski melepas banyak pemainnya. 5 Penjualan Termahal AS
Kampiun Ligue 1 Prancis pada 2016/2017 ini telah memperoleh pendapatan melimpah dari transfer pemain. Pemain-pemain ini di jual ke berbagai klub yang tersebar di liga top Eropa. LaLiga Spanyol, sebagai salah satu kompetisi elite, menjadi destinasi favorit AS Monaco untuk menjual pemainnya.
Ini penjualan termahal AS Monaco ke klub LaLiga dalam sedekade terakhir.
1. Aymen Abdennour
Aymen Abdennour (twitter.com/aymen_abdennour)
Kariernya hanya berjalan singkat bersama AS Monaco, yaitu 1,5 musim. Meski begitu, Ayden Abdennour membangun rekam jejak yang apik di Prancis sehingga di incar beberapa klub. 5 Penjualan Termahal AS
Ia akhirnya pindah ke Valencia pada musim panas 2015 lalu. Saat proses kepindahannya itu, Abdennour di tebus dengan mahar 22 juta euro atau sekitar Rp362 miliar. BCA
Sayangnya, kariernya di Spanyol tak semulus di Prancis. Abdennour gagal jadi pemain inti Valencia lantaran hanya tampil 43 kali dan sempat di pinjamkan ke Marseille.
2. Rony Lopes
Rony Lopes (instagram.com/ronylopes10)
Pemain anyar Rony Lopes meninggalkan AS Monaco demi merapat ke Sevilla pada 2019. Kepindahannya ini cukup di sorot lantaran biaya transfer yang di keluarkan Los Nervionenses. Lopes di tebus Sevilla dengan mahar 25 juta euro atau setara Rp411 miliar. BRI
Keputusan Sevilla ini di ragukan sebab pengalaman Lopes yang terbilang minim. Benar saja, pemain berusia 27 tahun itu tak tampil sesuai harapan. Hanya tampil 14 kali, Lopes terpaksa di pinjamkan secara beruntun, mulai dari OGC Nice, Olympiacos, dan Troyes.
3. Thomas Lemar
Thomas Lemar (instagram.com/thom_lemar27)
Atletico Madrid di kenal sebagai salah satu klub yang jarang merekrut pemain berharga mahal. Namun, persepsi ini di patahkan Los Rojiblancos saat merekrut Thomas Lemar pada musim panas 2018. BNI
Saat itu, Lemar di angkut seharga 72 juta euro atau sekitar Rp1,2 triliun. Ia di proyeksikan untuk memperkuat kedalaman lini serang Atletico Madrid.
Pembelian ini setidaknya tak berakhir sia-sia. Tenaga Lemar sangat dibutuhkan Los Rojiblancos hingga sejauh ini. Dari 157 penampilan, dirinya sudah mencetak 9 gol dan 19 assist.
4. James Rodriguez
James Rodriguez (twitter.com/ChampionsLeague)
Bersinar di Piala Dunia 2014, James Rodriguez secara tidak langsung membuat AS Monaco untung besar. Bagaimana tidak, AS Monaco selaku klub pemilik James saat itu berhasil melepas sang pemain ke Real Madrid dengan keuntungan berkali-kali lipat. DANAMON
Los Blancos rela merekrutnya seharga 75 juta euro atau sekitar Rp1,2 triliun. Kebijakan transfer Real Madrid ini membuahkan hasil yang tak sepenuhnya buruk. James bertahan selama 6 musim di Santiago Bernabeu. Ia tampil 125 kali dan membawa timnya merengkuh berbagai gelar.
5. Aurelien Tchouameni
Aurelien Tchouameni (instagram.com/aurelientchm)
Real Madrid memang cukup pasif pada bursa transfer musim panas 2022. Meski begitu, Los Blancos tetap mengeluarkan uang yang besar saat merekrut Aurelien Tchouameni. Dibeli dari AS Monaco, Tchouameni ditebus seharga 80 juta euro atau sekitar Rp1,3 triliun.
Tchouameni memecahkan rekor transfer Los Blancos pada usia yang masih 22 tahun. Keputusan berani Real Madrid memboyongnya bukan tanpa alasan. Tchouameni menjadi salah satu pemain muda potensial yang dinilai pas sebagai bagian dari regerenasi di lini tengah Los Blancos. PERMATA
AS Monaco masih tampil konsisten di papan atas Ligue 1meski kehilangan para pemain bintangnya yang pindah ke klub lain. Kira-kira, akankah ada pemain lain yang bisa memecahkan rekor milik Tchouameni di atas?