7 Jenis Kanker Darah yang Ganas
BERITA KESEHATAN

7 Jenis Kanker Darah yang Ganas

HOBIQQLOUNGE – Mengenal 7 Jenis Kanker Darah yang Ganas, Bukan Hanya Leukemia! 

Ketika mendengar kanker darah, otomatis di benak kita langsung terbayang dengan leukemia. Padahal, ada banyak jenis kanker darah selain leukemia. Penting untuk mengetahui jenis-jenis kanker darah, terlebih bulan September telah ditetapkan sebagai Bulan Kesadaran Kanker Darah Internasional. BANDAR Q 

Berdasarkan jenisnya, kanker darah dibagi jadi tiga. Yaitu leukemia, limfoma dan myeloma. Namun, masih ada sub-kategori pada masing-masing tipe kanker darah tersebut. Simak lebih lanjut di sini! Agen Poker

1. Leukimia limfositik akut

Tipe pertama adalah leukemia limfositik akut, yang merupakan sub-kategori dari leukemia. Kata “akut” berarti leukemia bisa berkembang dengan cepat dan akan menjadi fatal dalam waktu singkat bila tidak diobati. Sementara, limfositik berkembang dari bentuk limfosit awal, sejenis sel darah putih yang belum matang, tutur laman American Cancer Society.

Leukemia limfositik akut memiliki gejala yang bisa dikenali, seperti pendarahan dari gusi, sering mimisan, demam, kulit pucat, sesak napas, kelenjar getah bening yang membengkak dan menyebabkan benjolan di sekitar leher, ketiak perut dan selangkangan, serta penurunan energi, ungkap laman Mayo Clinic.

2. Leukimia myeloid akut

Tipe kedua adalah leukemia myeloid akut. Leukemia jenis ini dibentuk di sumsum tulang, namun tipe ini bisa bergerak dengan cepat ke dalam aliran darah. Leukemia myeloid akut bisa menyebar ke organ lain, seperti limpa, hati, kelenjar getah bening, sistem saraf pusat serta testis, terang laman American Cancer Society.

Leukemia myeloid akut jarang terjadi pada orang berusia di bawah 45 tahun. Usia rata-rata pasien saat didiagnosis adalah 68 tahun. Di Amerika Serikat sendiri, ada 21.450 orang yang didiagnosis leukemia myeloid akut, terdiri dari 11.650 laki-laki dan 9.800 perempuan. Data ini bersumber dari American Cancer Society dan dikutip oleh laman Cancer.net.

3. Leukimia limfositik kronis

Selanjutnya, ada leukemia limfositik kronis. Ini adalah tipe leukemia yang umum ditemukan pada orang dewasa. Leukemia ini terbentuk di limfosit di sumsum tulang, namun pertumbuhannya lebih lambat. Bahkan, penderita leukemia tipe ini tak menunjukkan gejala apa pun selama bertahun-tahun, jelas laman Web MD.

Gejala yang bisa ditandai adalah kelenjar getah bening yang membesar, infeksi, penurunan berat badan, demam, kelelahan dan berkeringat saat malam. Di antara jenis leukemia yang lain, leukemia limfositik kronis memiliki angka harapan hidup yang lebih tinggi. 83 persen penderitanya bisa hidup selama lima tahun atau lebih setelah divonis, tutur Health Line.

4. Leukimia myeloid kronis

Ada pula leukemia myeloid kronis. Karena dikategorikan kronis, tipe leukemia ini menyebar dan tumbuh secara perlahan. Namun, apabila dibiarkan, leukemia myeloid kronis akan berubah jadi akut dan menyebar dengan cepat ke seluruh organ tubuh. 50 persen kasus leukemia jenis ini dialami oleh orang dengan usia di atas 64 tahun.

Ada beberapa ciri-ciri leukemia myeloid kronis, yakni kehilangan selera makan, berkeringat di malam hari, demam, kulit pucat, mimisan dan terjadi penurunan berat badan. Selain itu, penderita kanker ini juga merasa kelelahan, napas jadi pendek, sering mengalami memar, telinga berdenging dan tulang terasa sakit, jelas laman Web MD.

5. Limfoma Hodgkin

Selanjutnya, ada kanker limfoma Hodgkin, bagian dari kanker limfoma. Ini merupakan kanker pada sistem getah bening dan bisa memengaruhi orang dari segala usia. Namun, kanker ini paling banyak ditemukan pada orang-orang yang berusia 20-40 tahun dan mereka yang berusia di atas 55 tahun, ujar laman Mayo Clinic.

Kanker ini menyebabkan sel-sel dalam sistem limfatik tumbuh secara abnormal dan menyebar ke organ tubuh lain. Gejala yang bisa dikenali adalah terus menerus kelelahan, penurunan berat badan, berkeringat di malam hari, demam, terasa nyeri pada kelenjar getah bening dan tubuh jadi lebih sensitif terhadap alkohol.

6. Limfoma non-Hodgkin

Ada pula kanker limfoma non-Hodgkin. Ini merupakan kanker yang berasal dari sistem limfatik dan bisa menyebar ke seluruh tubuh. Kanker ini disebabkan oleh sistem kekebalan tubuh yang melemah dan memproduksi terlalu banyak limfosit yang abnormal. Akibatnya, kanker ini menyebabkan pembengkakan di beberapa bagian tubuh.

Gejalanya adalah pembengkakan kelenjar getah bening di leher, ketiak atau selangkangan, kelelahan yang terjadi terus menerus, berkeringat di malam hari, demam, penurunan berat badan, nyeri dada hingga nyeri perut, ujar laman Mayo Clinic. Kanker ini banyak dialami oleh lansia, meski tidak menutup kemungkinan terjadi pada orang yang lebih muda.

7. Myeloma

Terakhir, ada kanker myeloma. Ini merupakan kanker darah yang timbul dari sel plasma di sumsum tulang. Sel plasma adalah sel darah putih yang bertugas membuat antibodi. Sel kanker myeloma dapat merusak tulang dan menyerang sel darah yang sehat. Akibatnya, tubuh akan kesulitan untuk melawan infeksi.

Kanker ini menyumbang 15 persen dari keseluruhan kanker darah dan 2 persen dari keseluruhan kanker. Umumnya, kanker ini menyerang orang di atas usia 65 tahun namun bisa terjadi pada orang yang lebih muda. Gejalanya adalah nyeri tulang, infeksi, kelelahan dan kerusakan pada ginjal, ungkap laman Myeloma UK.

Nah, itulah 7 Jenis Kanker Darah yang Ganas yang perlu kamu ketahui. Semoga kita semua terhindar dari penyakit ini, ya!

Baca Juga : Hindari Konsumsi 5 Makanan Ini

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *