HOBIQQ LOUNGE Bahan Herbal untuk Membantu Menjaga Kesehatan Hati
Hati atau lever adalah organ penting tubuh yang melakukan lebih dari 500 fungsi vital.
Mulai dari membuang produk limbah dan zat asing dari aliran darah, mengatur kadar gula darah, dan menciptakan nutrisi penting.
Karena fungsi-fungsi pentingnya ini, kesehatan hati tentu harus di jaga.
Selain gaya hidup sehat, ada beberapa cara untuk mendukung kesehatan hati.
Salah satunya dengan penggunaan bahan herbal.
Inilah beberapa bahan herbal yang menjanjikan sebagai cara alami untuk meningkatkan kesehatan hati.
Berikut ini beberapa Bahan Herbal untuk Membantu Menjaga Kesehatan Hati :
Ginseng
Ginseng adalah suplemen herbal populer berkat sifat antiinflamasinya yang kuat.
Sejumlah penelitian tabung dan hewan telah menunjukkan bahwa ginseng memiliki efek antioksidan dan dapat membantu melindungi terhadap cedera hati yang di sebabkan oleh virus, racun, dan alkohol.
Terlebih, beberapa penelitian terhadap manusia telah menunjukkan bahwa pengobatan ginseng dapat meningkatkan fungsi hati dan mengurangi kelelahan dan peradangan pada orang dengan penyakit hati dan di sfungsi hati.
Teh hijau
Teh hijau dan senyawa polifenol utamanya, epigallocatechin-3-gallate (EGCG), sering di masukkan dalam tinjauan literatur yang berfokus pada pengobatan herbal untuk kondisi hati.
Beberapa penelitian telah menemukan bahwa suplementasi dengan ekstrak teh hijau dapat membantu mengobati orang-orang dengan penyakit hati.
Licorice
Menurut buku Textbook of Natural Medicine (2020), akar licorice telah terbukti memiliki efek antiinflamasi, antivirus, dan pelindung hati dalam studi ilmiah.
Komponen aktif utamanya adalah senyawa saponin glycyrrhizin, yang biasa di gunakan dalam pengobatan tradisional Tiongkok dan Jepang.
Untuk mengobati banyak penyakit, termasuk penyakit hati.
Kunyit
Penelitian awal menunjukkan bahwa kunyit mungkin berguna dalam pengobatan hepatitis B dan hepatitis C.
Misalnya, dalam sebuah studi dalam Journal of Ethnopharmacology (2009) pada sel-sel hati.
Para peneliti menemukan bahwa ekstrak kunyit membantu menghentikan replikasi virus hepatitis B.
Bawang putih
Bawang putih dikemas dengan senyawa tanaman antioksidan dan antiinflamasi yang kuat, seperti allicin, alliin, dan ajoene yang dapat membantu mendukung kesehatan hati.
Sebuah studi (2020) terhadap 98 orang dengan penyakit hati berlemak nonalkohol menemukan bahwa mereka yang mengonsumsi 800 mg bubuk bawang putih per hari selama 15 minggu.
Mengalami penurunan yang signifikan dalam kadar ALT, AST, kolesterol jahat (LDL), dan trigliserida dibandingkan kelompok plasebo.
Jahe
Sebuah studi 12 minggu pada 46 orang dalam jurnal Clinical and Experimental Gastroenterology (2020) dengan penyakit hati berlemak nonalkohol menemukan bahwa suplemen dengan 1.500 mg bubuk jahe.HOBIQQ
Akar jahe mengandung senyawa kuat, termasuk gingerol dan shogaol, yang membantu menghambat peradangan dan melindungi dari kerusakan sel. Ini dapat membantu mendukung kesehatan hati.