BERITA KESEHATAN

Bahaya Minuman Bersoda Bagi Kesehatan, Hindari Konsumsi Berlebihan.

HOBIQQLOUNGE Minuman bersoda atau air berkarbonasi banyak disukai karena memiliki sensasi menyegarkan. Namun, di balik kesegarannya ternyata ada bahaya minuman bersoda jika dikonsumsi secara berlebihan. Minuman ini bisa mengganggu kesehatan tubuh dikarenakan adanya kandungan yang tidak menyehatkan. Bahaya minuman ini berasal dari bahan-bahan yang digunakan seperti pemanis, pewarna, dan pengawet. Banyak penelitian yang mengaitkan pengaruh konsumsi minuman bersoda dengan masalah kesehatan jika terlalu sering dikonsumsi dalam jangka waktu lama. Hal ini dikarenakan bahan-bahan yang digunakan pada minuman bersoda bisa meningkatkan masalah bagi kesehatan.

Kandungan pada Minuman Bersoda.

Bahaya Minuman Bersoda

Bahaya minuman bersoda diakibatkan adanya berbagai macam kandungan di dalamnya. Kandungan pada minuman ini akan bisa membahayakan kesehatan tubuh jika dikonsumsi secara berlebihan. Kandungan tersebut seperti pengawet, pewarna, pemanis, asam folat, dan kafein. Ketika kamu mengonsumsi gula secara berlebihan, maka dapat memengaruhi kesehatan. Tetapi ini tidak hanya terdapat pada minuman kemasan lainnya yang mengandung gula berlebih. Ada beberapa gangguan kesehatan yang bisa muncul ketika kamu mengonsumsi minuman ini secara berlebihan. Berikut ada beberapa penyakit yang bisa menyerang kesehatan ketika mengonsumsi dan jangan minum minuman seperti ini terlalu sering. akan mengakibatkan Obesitas dan Rusaknya Organ Hati.

Bersoda Obesitas dan Rusaknya Organ Hati

Bahaya Minuman Bersoda

Berat Badan Berlebih atau Obesitas

Jumlah gula yang sangat banyak pada minuman ini bisa mengakibatkan pengonsumsinya tidak merasakan kenyang. Hal ini mengakibatkan pengonsumsinya mengalami kenaikan berat badan berlebih atau obesitas.Pada sebuh penelitian mengatakan bahwa orang yang mengonsumsi minuman ini akan meningkatkan 17% lebih banyak kalori. Maka tak heran, seseorang yang mengonsumsi minuman bersoda secara berkala akan menambah berat badan lebih banyak daripada orang yang tidak mengonsumsinya. Pada penelitian lainnya, mengatakan bahwa anak-anak yang mengonsumsi minuman bersoda terlalu sering akan meningkatkan 60% risiko obesitas.agen bandarq indonesia

Rusaknya Organ Hati

Terdapat kandungan pemanis kimia pada minuman bersoda, yaitu glukosa dan fruktosa. Pada glukosa, dapat dimetabolisme oleh setiap sel dalam tubuh. Sedangkan fruktosa hanya dapat dimetabolisme oleh satu organ saja, yaitu hati. Fruktosa merupakan kandungan pemanis utama yang terdapat dalam minuman ini . Jadi, apabila kamu terlalu banyak mengonsumsi minuman ini maka alan mengubahnya menjadi lemak. Lemak yang tidak keluar sebagai trigliserida darah ini akan tetap mengendap di hati. Seiring berjalannya waktu, inilah yang dapat menjadi penyakit hati.

Meningkatkan Lemak dan Melemahnya Sistem Imun

Bahaya Minuman Bersoda

Meningkatkan Lemak di Perut

Bahaya minuman bersoda lainnnya adalah bisa meningkatkan lemak di perut. Hal ini dikarenakan adanya kandungan gula tinggi sebagai penyebab berat badan semakin bertambah.Kandungan fruktosa pada minuman ini banyak menjadi faktor penyebab utama bertambahnya lemak berbahaya di sekitar perut dan organ lainnya. Kondisi ini dikenal sebagai lemak perut. Pada lemak perut yang berlebihan mengakibatkan risiko diabetes tipe 2 dapatpenyakit jantung. Pada kehamilan, penyakit diabetes dapat memengaruhi bobot janin menjadi terlalu besar sehingga sulit dilahirkan.

Melemahnya Sistem Imunitas

Bahaya minuman bersoda selanjutnya adalah bisa menghalangi kemampuan tubuh melawan bakteri. Hal ini dikarenakan adanya kandungan gula yang sangat tinggi pada minuman ini. Minuman ini akan mengandung 12 sendok teh gula mampu melemahkan kemampuan sel darah putih yang berfungsi untuk melindungi tubuh dari bakteri jahat. Oleh karena itu, mengonsumsi minuman ini akan secara berlebihan dan ditambah dengan makanan gula lainnya akan berpotensi membuat sel-sel darah putih tidak bekerja efektif.


Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *