KEPITING RAJA ALASKA
ADUQ BANDAR POKER BANDAR66 BANDARQ POKER SAKONG

KEPITING RAJA ALASKA (ALASKA KING CRAB)

HOBIQ LOUNGE – kepiting raja Alaska memang sudah menjadi rahasia umum. Tapi, tahukah Anda mengapa harganya bisa begitu melambung tinggi?

Harga kepiting Raja yang melambung karena proses mendapatkannya pun harus korbankan nyawa. (PRNewsfoto/Alaska Seafood Marketing Instit)

KEPITING RAJA ALASKA

Mahalnya harga kepiting raja memang sudah menjadi rahasia umum.

 Di Indonesia, menu kepiting ini bisa di dapatkan di salah satu restoran seafood terkemuka di Jakarta, The Holy Crab. Kepiting Alaska berjenis Dungeness Crab di hargai sekitar 1-1.2 juta per kilo. KEPITING RAJA ALASKA

Kemudian untuk menu Live King Crab di banderol sebesar 4 juta per 2 kilonya.

Tapi, tahukah Anda mengapa harganya bisa begitu melambung tinggi?

PILIH MEJA IDAMANMU, DAN JADILAH JUTAWAN !

KEPITING RAJA ALASKA
Mahalnya harga kepiting di karenakan susahnya menangkap seekor Raja Alaska tersebut.

Bahkan, banyak nelayan yang mengorbankan nyawa dalam misi menangkap kepiting Alaska.

Penangkapan kepiting Raja ini hanya di lakukan di musim dingin, pada bulan Oktober dan Januari, saat kepiting-kepiting keluar dari sarangnya.

Mengerikannya, cuaca ekstrem pada bulan tersebut menyebabkan ombak-ombak di laut lepas mengamuk. Petir, badai, bongkahan es, dan hujan lebat menjadi sahabat para nelayan.

KEPITING RAJA ALASKA

Pengorbanan yang dilakukan para nelayan ini ternyata cukup sebanding dengan gaji yang didapatkan. Setiap bulannya.

nelayan penangkap raja Alaska hanya bergaji 20 ribu USD atau sekitar 244 juta rupiah.

Dengan segala pengorbanan para nelayan, tak mengherankan jika satu porsi kepiting ini di banderol dengan harga selangit.

Pejabat Alaska juga mengumumkan penutupan panen penting lainnya, yaitu kepiting raja merah Teluk Bristol di timur laut Alaska untuk tahun kedua berturut-turut.

Hal tersebut disebabkan oleh hilangnya kepiting salju dan kepiting raja merah di perairan Alaska.

Menurut Fishing Employment Center, kelasi di industri penangkapan dapat menghasilkan antara US$20.000 atau sekitar Rp290 juta (kurs Rp14.500) dan US$50.000 atau Rp725 juta selama tiga bulan selama musim kepiting raja.

Tak heran mengapa hewan laut yang satu ini di beri nama Alaskan King Crab.

sebab memang habitatnya adalah di perairan lepas pantai Alaska, salah satu negara bagian Amerika Serikat pasca di beli dari Rusia pada 1867 silam.

HOBIQQ LOUNGE –

PILIH MEJA IDAMANMU, DAN RAUP SEMUA HOKINYA !

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *