HOBIQQ LOUNGE Manfaat Brotowali bagi Kesehatan, Sudah Tahu Belum?
Sebagai orang Indonesia, kita pasti familier dengan jamu dan mungkin pernah mengonsumsinya.
Jamu di percaya bisa meningkatkan imunitas tubuh, mengurangi pegal-pegal, dan menyembuhkan berbagai penyakit.
Salah satu jamu yang banyak di konsumsi adalah brotowali.
Jamu brotowali terbuat dari batang tanaman Tinospora cordifolia.
Karena daunnya berbentuk seperti hati, tanaman ini juga di kenal sebagai heart-leaved moonseed.
Tanaman dari keluarga Menispermaceae ini hidup di negara-negara tropis, tak terkecuali Indonesia.
Berikut ini beberapa Manfaat Brotowali bagi Kesehatan!
Bisa menambah nafsu makan
Menurut penelitian dalam Fitofarmaka: Jurnal Ilmiah Farmasi (2018).
Di temukan bahwa suspensi ekstrak batang brotowali efektif dalam meningkatkan berat badan karena memiliki senyawa-senyawa aktif yang bisa menambah nafsu makan.
Senyawa yang di maksud adalah alkaloid, apigenin, dan tinokrisposid.
Berpotensi sebagai antimalaria
Malaria adalah penyakit yang di sebabkan oleh parasit dari genus Plasmodium dan di tularkan ke manusia melalui gigitan nyamuk Anopheles.
Spesies parasit penyebab malaria yang paling banyak di temukan adalah Plasmodium falciparum dan Plasmodium vivax.
Berdasarkan studi berjudul “Efek Anti Malaria Ekstrak Brotowali pada Mencit yang Di infeksi Plasmodium Berghei” (2007).
Terbukti bahwa ekstrak brotowali dengan dosis 400 mg/kg BB bisa menurunkan jumlah Plasmodium dalam darah mencit.
Memiliki aktivitas antioksidan
Aktivitas antioksidan di definisikan sebagai kemampuan suatu bahan yang mengandung antioksidan untuk meredam senyawa radikal bebas yang ada di sekitarnya.
Radikal bebas bisa menyebabkan kerusakan sel, protein, dan DNA, serta memicu munculnya berbagai penyakit.
Riset yang di terbitkan dalam jurnal Majalah Obat Tradisional tahun 2011 menjelaskan bahwa batang brotowali mengandung beberapa senyawa fenolik (kumarin dan flavonoid) yang memiliki aktivitas antioksidan.
Mencegah timbulnya jerawat
Propionibacterium acnes adalah bakteri gram positif yang menyebabkan jerawat pada kulit.
Oleh karena itu, P. acnes juga berkontribusi pada pembentukan komedo dan memicu lesi inflamasi.
Spesies bakteri lain yang berkontribusi pada perkembangan jerawat adalah Staphylococcus aureus dan Staphylococcus epidermidis.
Bisa mengatasi diare
Diare didefinisikan sebagai buang air besar (BAB) yang encer atau cair. Seseorang di sebut diare jika mereka BAB encer tiga kali sehari atau lebih.HOBIQQ
Jangan sepelekan diare karena bisa membuat kita dehidrasi (kekurangan cairan) dan lemas.