BERITA UNIK

Pelajaran Hidup yang Bisa Dipetik dari Serial Sex Education

HOBIQQLOUNGE – Pelajaran Hidup yang Bisa Dipetik dari Serial Sex Education

Salah satu produk orisinal dari Netflix yang menjadi perbincangan di awal tahun 2019 ini adalah serial Sex Education yang dibintangi oleh Asa Butterfield (Ender’s Game) dan Gillian Anderson (X-Files).

Serial ini banyak mendapatkan respon positif karena mengemas cerita remaja dengan segala permasalahan mereka termasuk masalah seksual dengan gamblang, lucu, dan menarik.

Berbeda dari kisah remaja sejenisnya, serial Sex Education tidak selalu berisi kelucuan dan kebengalan para remaja labil, tapi juga memiliki banyak pelajaran hidup yang bermanfaat, terlepas kontorversinya jika dibandingkan dengan budaya Indonesia.

Berikut 5 pelajaran hidup yang bisa dipetik dari serial Sex Education dari Netflix.

Tulisan ini mungkin akan berisi minor spoiler hobiqq , jadi baiknya kamu harus nonton serial ini terlebih dahulu

1. Sahabat sejati bertahan selamanya

5 Pelajaran Hidup yang Bisa Dipetik dari Serial Sex Education

Otis, tokoh utama mendapatkan teman baru, yaitu Maev, setelah menjadi konsultan seks di sekolahnya. Perlahan ini membuat hubungannya dengan sahabat lamanya, Eric, merenggang.

Walaupun sempat bertengkar, serial Sex Education membuktikan kalau sahabat sejati tidak akan kemana-mana ketika Otis menemani Eric yang dipandang aneh karena tampil beda di acara pesta sekolah.

2. Pentingnya sebuah keluarga

5 Pelajaran Hidup yang Bisa Dipetik dari Serial Sex Education

Otis merasa ibunya, Jean, telah melanggar batas orangtua karena terlalu kepo dengan kehidupan remajanya. Ini membuatnya tidak suka.BandarQ

Sempat menjauhi ibunya, Otis dan Jean akhirnya bisa memperbaiki hubungan mereka dengan saling introspeksi diri serta memberi saran untuk permasalahan masing-masing.

3. Bullying sudah ketinggalan zaman

5 Pelajaran Hidup yang Bisa Dipetik dari Serial Sex Education

Sex Education masih menampilkan adegan bullying layaknya serial atau film remaja kebanyakan. Tapi tampak jelas kalau serial ini ingin mengirim pesan kalau bullying sudah ketinggalan zaman karena karakter bully di serial ini digambarkan sebagai anak yang bodoh dan dijauhi semua orang

4. Menjadi tidak populer tidak selalu buruk

Di sekolah pasti ada geng anak populer dan yang tidak. Begitu pula di serial Sex Education. Tapi bedanya, semua anak populer di serial ini digambarkan sebagai anak yang menjengkelkan. Sedangkan mereka yang kurang populer malah terlihat lebih keren.AGEN POKER

Lihat saja Otis yang berwawasan luas dan bijaksana, Maev yang cerdas dan mandiri, dan Eric yang humoris serta modis.

5. Belajar menerima jati diri dan perbedaan

Tapi dari semua pelajaran hidup yang disampaikan dalam serial Sex Education, bagaimana kita menerima jati diri sendiri, dan perbedaan dengan orang lain adalah yang paling menonjol. Tidak semua orang dilahirkan sama. Pasti ada perbedaan, baik itu warna kulit maupun kebiasaan.

Makanya, serial ini menghimbau kepada semua remaja kalau menjadi berbeda itu adalah hal yang biasa. Dan kamu harus bisa bangga dengan jati dirimu yang berbeda terlepas apa yang dikatakan orang lain. Tentunya asalkan tidak merugikan pihak manapun.

Ternyata serial yang menceritakan kelas pendidikan seks ini tidak selalu tentang seks bukan? Banyak pelajaran hidup yang bisa dipetik dari serial Sex Education.

Baca Juga: Quickie Sex, Cepat Tapi Tetap Memuaskan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *