HOBIQQ LOUNGE -Pemilihan nomor punggung terbilang penting. Bukan karena mitos keberuntungan yang masih jadi perdebatan, tetapi nomor yang dipakai terkadang bisa menjadi identitas kuat sang pemain. Pemain Nomor Punggung 7
Nomor punggung 7, misalnya, terkenal sering dipakai para pemain bintang. Grup E yang terdiri dari Timnas Jerman, Timnas Spanyol, Timnas Jepang, dan Timnas Kosta Rika juga punya pemain pilihan dengan nomor punggung tersebut.
Dari Kai Havertz hingga Anthony Contreras, mari tengok nomor punggung 7 di Grup E Piala Dunia 2022.
1. Kai Havertz (Timnas Jerman)
Kai Havertz (twitter.com/kaihavertz29)
Gelandang serang anyar Kai Havertz bisa mendapatkan tempat reguler di Timnas Jerman sejak melakoni debutnya pada 9 September 2018. Sejauh ini, ia sudah menyumbang 10 gol dan 11 assist dalam 31 penampilan.
Havertz sendiri merupakan pemain top yang memperkuat lini tengah Chelsea. Selain jadi gelandang, pemain muda berusia 23 tahun tersebut juga bisa memerankan pemain sayap atau penyerang.
Kai Havertz punya kapasitas yang mumpuni. Seharusnya ia bisa mewujudkan debut Piala Dunia yang mengesankan di Piala Dunia 2022 Qatar. Timnas Jerman juga akan menggantungkan harapan di pundaknya.
2. Alvaro Morata (Timnas Spanyol)
Alvaro Morata (instagram.com/alvaromorata)
Timnas Spanyol tidak membawa Alvaro Morata saat belaga di Piala Dunia 2018 Rusia. Kembalinya sang pemain di skuad Piala Dunia 2022 Qatar bisa jadi ajang pembuktian. Pasalnya, ia adalah satu-satunya penyerang murni di dalam skuad.
Morata sendiri merupakan pemain senior yang diorbitkan pelatih Vicente del Bosque ke tim utama Spanyol pada 15 November 2015. Pada usianya yang sudah memasuki 30 tahun, Morata sudah memiliki 57 caps, 27 gol, dan 6 assist untuk La Roja. Pemain Nomor Punggung 7
3. Gaku Shibasaki (Timnas Jepang)
Gaku Shibasaki (instagram.com/official_gaku)
Sebelum jadi pemain langganan dengan 60 caps di Timnas Jepang, Gaku Shibasaki punya perjalanan panjang. Pada 2012, ia dipanggil ke timnas, tetapi berakhir hanya duduk di kursi cadangan.
Penantian Gaku Shibasaki akhirnya tiba. Debutnya dibuat 2 tahun berselang pada 9 September 2014. Sang pemain sendiri diberi nomor punggung 7 sejak 2014/2015.
Gelandang kelahiran 1992 ini telah tampil di turnamen-turnamen besar, termasuk Piala Dunia. Usai gagal membawa Samurai Blue melangkah lebih jauh di Piala Dunia 2018 Rusia, Gaku Shibasaki siap berjuang lagi di Piala Dunia 2022 Qatar.
4. Anthony Contreras (Timnas Kosta Rika)
Anthony Contreras (fifa.com)
Debutan Timnas Kosta Rika, Anthony Contreras, masih berusia 22 tahun. Terlepas timnya bukan unggulan di Grup E, tetapi ia sedang dalam perfoma terbaik dan mulai gemar menciptakan gol.
Pelatih Timnas Kosta Rika, Luis Fernando Suarez, juga baru memberi kesempatan kepada Anthony pada 13 November 2021. Saat mencetak dua gol di Kualifikasi Piala Dunia CONCACAF, namanya sempat jadi sorotan.
Jagoan nomor punggung 7 di Grup E jangan dinilai sebelah mata. Jiwa muda Kai Havertz dan Anthony Contreras siap membuat kejutan. Alvaro Morata dan Gaku Shibasaki yang sudah berusia 30 tahun pun masih kuat mengikuti persaingan.