hobiqq – Biasanya pantai itu identik dengan airnya yang biru dan deburan ombak yang menderu. Pemuda Syok Lihat Pantai Pulau Kei Kering
Namun tidak demikian yang dilihat seorang TikToker bernama Fahmi Habibie berikut ini.
Pemilik akun @hobiqqq itu benar-benar tercengang saat berwisata di sebuah pantai di Maluku.
Viral Pemuda Syok Melihat Pantai Kering Dan Jalan Kaki ke Tengah Laut
Dia melihat pantai di Pulau Kei tersebut kering, airnya seolah menghilang entah ke mana.
Fahmi bahkan berani berjalan hingga ke tengah untuk memperlihatkan pantai yang mengering itu.
Dengan bahasa Jawa yang medok, Fahmi mengekspresikan keheranannya melihat air laut yang hilang.
” He guys, air lautnya hilang. Loh.. hilang guys. Ini benar-benar hilang, air ke manaaa??” kata Fahmi penuh takjub.
Sepanjang Mata Memandang Hanya Daratan
Dia kemudian mengarahkan kamera ponselnya yang merekam kondisi pantai yang dikunjunginya itu.
Sepanjang mata memandang, hanya ada daratan putih dengan genangan air di sana sini.
” Aku mau ke tengah-tengah,” teriak Fahmi sambil berjalan menjauhi garis pantai.
Bisa Jalan Kaki ke Tengah Laut
Masih dengan ekspresi wajah keheranan, Fahmi mencoba berjalan hingga ke tengah laut.
” Biasane di sini ada hiu, enggak sih? Ini benar-benar tengah laut,” kata pemuda tersebut.
Video yang diunggah Fahmi ini pun viral dan mendapat berbagai komentar netizen setelah ditonton lebih dari 23 juta kali.
‘Dia Jalan ke Tengah Laut, Gua yang Deg-degan’
Ada yang khawatir dengan keselamatan Fahmi karena takut air laut tiba-tiba muncul.
Sementara yang lain mengejek Fahmi sebab tidak tahu tentang hukum alam di laut.
Mereka menyebut kalau air laut hilang karena memang sedang terjadi surut di pantai tersebut.
” Gw takut lu udah ketengah airnya balik wkwkw. nanti bukan airnya yang ilang, tapi lu nya bang yang ilang.”
” Bisa2 ny lu liat air laut surut bahagia bngt.”
” Dia yang jalan ke tengah laut, gue yg deg-degan.”
” Taunya2 di prank air laut tiba2 dteng dengan ombak yng hampir 10 meter wkwk.”
” Itu normal, aku waktu jalan2 di pulau pari juga kayak gitu pas paginya. Itu karena pesisirnya rada datar jadi pas pasang surut seolah2 airnya hilang.”
