HOBIQQ — Ada banyak hal yang menarik perhatian nyamuk sehingga kamu menjadi target utamanya. Mulai dari bau badan, golongan darah sampai warna baju
Saat mencari mangsa, nyamuk ternyata perlu memilih-milih targetnya, lho! Pasalnya, ada sebagian orang yang lebih menarik perhatian nyamuk ketimbang yang lainnya.
Salah satu faktornya adalah kehamilan. Bukan hanya itu, ibu hamil juga cenderung mengembuskan karbondioksida lebih banyak dan itu amat menarik perhatian nyamuk.
Penyebab Seseorang Lebih Disukai Nyamuk
1. Bau Badan
Nyamuk lebih tertarik dengan seseorang yang memiliki bau badan tertentu. Alasannya, setiap keringat seseorang dihasilkan oleh mikroba yang berbeda-beda. Nah, mikroba-mikroba ini menghasilkan bahan kimia tertentu yang mampu menarik perhatian hewan ini.
2. Golongan Darah
Sebuah studi menemukan bahwa nyamuk lebih menyukai orang dengan golongan O dibandingkan dengan golongan darah A/B/AB. Nyamuk bisa mengenali golongan darah orang tersebut lewat sinyal kimiawi yang dikeluarkan lewat kulit.
3. Aktivitas Fisik
Setelah menjalani aktivitas fisik yang berat, suhu tubuh mengalami peningkatan dan memicu penumpukan asam laktat. Kedua faktor tersebut menjadi daya tarik utama nyamuk. Bahkan, nyamuk dapat mencium asam laktat, amoniak, dan zat lain yang luruh bersama keringat hanya dalam jarak dekat.
4. Parfum atau Cologne
Selain mengisap darah, nektar dan getah tumbuhan adalah makanan utama nyamuk.
5. Inang
Ketahui bahwa nyamuk adalah hewan yang cukup pintar. Ia bisa mempelajari dan mengingat inang yang memberinya darah dengan kualitas terbaik. Jika kamu punya aroma dan sensor yang mirip dengan inang tersebut, bukan tidak mungkin mereka akan mengincar kamu.
6. Alkohol
Sebuah studi tahun 2002 meneliti soal efek konsumsi alkohol dengan daya tarik nyamuk. Hasilnya, orang-orang yang gemar mengonsumsi alkohol ternyata lebih diincar nyamuk ketimbang yang tidak.
Tips Mencegah Gigitan Nyamuk
Bukan cuma bikin gatal, gigitan nyamuk berpotensi menyebarkan penyakit berbahaya, seperti demam berdarah, malaria, demam kuning dan chikungunya. Cegah gigitannya dengan cara-cara di bawah ini:
- Semprotkan obat nyamuk yang mengandung bahan aktif, seperti DEET, picaridin, dan minyak lemon eucalyptus.
- Kenakan baju yang menutupi seluruh bagian tubuh, misalnya baju lengan panjang dan celana panjang.
- Karena hewan ini tertarik pada warna hitam dan gelap, kenakan baju yang berwarna terang.
- Jangan keluar rumah di waktu-waktu tertentu. Mereka paling aktif saat fajar dan senja, sehingga usahakan tidak keluar di saat-saat tersebut.
- Basmi habitatnya dengan menyingkirkan genangan air, misalnya di pot, vas atau bak-bak terbuka. Tutup wadah penampungan air dan ganti tempat air minum hewan peliharaan kamu sesering mungkin.
- Jangan biarkan pintu dan jendela selalu terbuka agar mereka tidak bisa masuk.