Sering Minum Kopi
BERITA KESEHATAN

Sering Minum Kopi Hati-Hati Bisa Memiliki Risiko Osteoporosis

HOBIQQLOUNGE – Sering Minum Kopi Hati-Hati Bisa Memiliki Risiko Osteoporosis

Memeringati Hari Osteoporosis yang di rayakan seluruh dunia pada 20 Oktober, masalah kesehatan pada tulang ini tentunya menjadi perhatian kita semua. 

Betapa tidak keberadaan tulang dalam tubuh kita bukanlah hal main-main. Kamu tak akan kuat menopang badan dan beraltivitas tanpa tulang yang sehat juga kuat. 

Bertepatan itu ada bahasan bagus yang di dapat dari konferensi pers yang di gadang oleh CDR sebagai produsen suplemen Kesehatan tubuh dan tulang, dengan kampanye yang bertajuk ‘I am Smarter, Stronger, 
Happier’ pada Selasa (19/10/2021)

Seperti di ketahui osteoporosis merupakan penurunan kualitas dan kepadatan tulang yang dapat membuat tulang lebih rapuh dan mudah patah.

Salah satu penyebabnya karena terlalu sering mengonsumsi kopi lho ma! Masa sih? 

HOBIQQ akan bagikan rangkuman pemaparan dari Dr. dr. Luciana B. Sutanto, MS, Sp.GK, yang menjelaskan salah satu dari faktor risiko osteoporosis yang berhubungan dengan gaya hidup hanya untukmu di rumah. Simak ya

1. Gaya hidup merokok menjadi salah satu faktor risiko dari tercetusnya penyakit osteoporosis

1. Gaya hidup merokok menjadi salah satu faktor risiko dari tercetus penyakit osteoporosis

Mungkin asing bagi para Mama yang namanya merokok, tapi di era yang semakin maju ini justru kegiatan mengepul asap ini banyak di minati oleh kaum perempuan. 

Tengok saja temanmu Ma di kantor pasti ada yang beralasan untuk ‘menggerakkan’ pikirannya atau melepas penat, mereka memilih kegiaatan pembakaran tersebut. 

Melansir dari paparan Dr. dr. Luciana, menghisap rokok membantu mengurangi hormon esterogen di dalam tubuhmu yang berakibat panjang pada kesehatan tulang. 

“Merokok menyebabkan hormon esterogen (hormon reproduksi yang bertugas menjaga kesehatan tulang) berkurang jumlahnya di dalam tubuh,” kata Luciana. 

Nikotin yang terkandung dalam rokok juga tak baik Ma. Luciana juga mengatakan melalui slide presentasinya apabila gaya hidup itu di lanjutkan, nikotin serta racunnya memberikan efek pada penyerapan kalsium dalam tubuh. Waduh! BandarQ

“Nikotin dalam rokok menyebabkan terjadinya reabsorbsi kalsium dalam ginjal.

Efek racun rokok memperlambat pembentukan sel tulang yang baru (osteoblast) dengan menghambat kerja hormon calcitonin,” jelas Luciana mengenai bahaya merokok bagi tulang. 

2. Mengonsumsi kopi menjadi salah satu faktor risiko osteoporosis

2. Mengonsumsi kopi menjadi salah satu faktor risiko osteoporosis

Sering Minum Kopi Dengan menjamurnya kedai kopi yang menawarkan berbagai kenikmatan biji kopi pilihan dari berbagai daerah di negeri ini.

Ternyata membuat tren ngopi sendiri menjangkau berbagai kalangan termasuk juga para Mama. 

Sering di jumpai di outlet-outlet kopi kekinian perempuan memesan kopi, ya bukan? Hati-hati lho Ma. Karena kafein-nya bisa membahayakan kesehatan tulang Ma. 

“Kafein dan soda mengurangi penyerapan kalsium dalam tubuh,” tambah Dr. Spesialis Gizi Klinis di RS. Mitra Kemayoran. 

3. Minuman alkohol juga berperan dalam faktor risiko penyakit osteoporosis

3. Minuman alkohol juga berperan dalam faktor risiko penyakit osteoporosis

Selain kafein pada kopi dan juga soda, ternyata kebiasaan mengonsumsi minuman beralkohol juga menjadi konstrasi yang di bawakan oleh Dr. dr. Luciana.  AGEN POKER

Dirinya mengemukakan melalui slide presentasi bahwa minuman beralkohol meningkatkan risiko osteoporosis lho Ma. 

“Minum-minuman beralkohol >2 unit/hari meningkatkan risiko osteoporosis dan fraktur panggul pada pria dan wanita,” ungkapnya. 

Dari faktor risiko yang di paparkan oleh dokter yang juga konsultan @nutrihealthindonesia ini.

Kita harusnya juga mewaspadai bahaya osteoporosis yang mengincar kita.

Oleh karena itu, sesuai dengan kampanye “I am Smarter, Stronger, Happier” yang di agungkan  CDR, perempuan Indonesia yang memasuki usia 30 di ajak untuk lebih memerhatikan kesehatan tulangnya. 

“Untuk melengkapi kebutuhan nutrisi tulang, konsumsi suplemen tepat sangat di perlukan.

Selain suplementasi, gaya hidup yang sehat juga di perlukan. Untuk memaksimalkan vitamin D dan pembentukan tulang, konsumsi makan bernutrisi dan berolahraga teratur,” tutup dr. Suci Sutinah, Medical Advisor Bayer Consumer Health Indonesia.

Baca juga:  Mengatasi Hewan Peliharaan yang Lagi Stres

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *