BERITA UNIK

Suka Bicara Sembarangan di Tempat Baru

HOBIQQ – Azim pergi liburan bersama ketiga temannya ke sebuah pulau di utara Malaysia untuk menenangkan pikiran, setelah tiga bulan dihabiskan di rumah akibat pandemi Covid-19. Suka Bicara Sembarangan di Tempat Baru

Seharusnya, liburan itu meninggalkan pengalaman yang menyenangkan.

Mereka telah merencanakan liburan selama hampir dua minggu, dengan selalu mempertimbangkan faktor keamanan untuk memenuhi SOP yang ditetapkan pemerintah.

Namun, harapan bisa berlibur dengan tenang dan menyenangkan berubah menjadi cerita yang menyeramkan, akibat sikap Azim yang banyak bicara tak pantas hingga membawa konsekuensi yang tidak diinginkan.

Berlibur di Tempat Terpencil

Menurut Azim, ketika mereka sampai di pulau resor itu, semua yang direncanakan berjalan dengan lancar. Sampai mereka memutuskan untuk bersepeda di sekitar hotel tempat mereka menginap.

Azim mengatakan, area hotel cukup terpencil. Mereka sengaja memilih untuk tinggal di sana karena jauh dari keramaian untuk mengurangi kontak dan menjaga jarak.

” Sebenarnya saya bukan orang yang penakut atau merasa kawasan itu angker meski sangat sepi… tapi saya selalu bergurau dengan mengatakan tempat itu angker.

” Ketika bersepeda, waktu itu sudah hampir senja dan keadaan pun sudah mulai gelap. Tapi kami tetap bersepeda dan seperti biasa saya bergurau dengan teman-teman.

” Saya kayuh sepeda sekuat tenaga hingga meninggalkan mereka. Saya kemudian bercanda, ada hantu ikut mereka di belakang,” kata Azim.

Teman-teman Azim yang tadinya mengayuh dengan santai ikut mempercepat laju sepeda mereka karena ketakutan.

Tapi setelah mendengar Azim hanya bercanda, mereka marah kepadanya. Mereka meminta pemuda itu untuk tidak bergurau sembarangan di tempat terpencil seperti itu.

Sepotong Tangan Mengetuk Jendela Kamar Hotel

Tidak menghiraukan nasihat teman-temannya, Azim mengatakan malam itu ketika hendak tidur, tiba-tiba bulu romanya berdiri seolah ada tangan yang mengelus lehernya.

Azim berusaha mengabaikannya karena dia mengira itu mungkin terjadi karena suhu di dalam ruangan sedang dingin. Tetapi tengkuknya tetap terasa meremang.

Dia mulai tidak senang dengan apa yang terjadi padanya, dan mencoba bercerita ke teman sekamarnya tapi temannya sudah tertidur.

” Saya memutuskan untuk tidur karena saya mulai merasa tidak nyaman… Ketika baru saja mematikan lampu kamar, saya tiba-tiba melihat cahaya di jendela sebelum melihat tangan seseorang mengetuk jendela.

“ Saya berteriak ketakutan dan menyalakan lampu. Saya mencoba gerakkan teman sekamar tetapi dia tidak bangun… Saat itu saya benar-benar ketakutan. Saya berbaring di samping teman saya dan memeluknya,” kata Azim.

Tidak Sadar Tidur di Dalam Kamar Mandi

Tidak terhenti di situ saja, Azim mengatakan dalam ketakutan itu, jendela kamar sekali lagi diketuk dan dia mendengar suara memanggil namanya.

” Ia bukan saja panggil nama saya tetapi sayup-sayup saya dengar makhluk itu berbicara, ‘Kenapa kau panggil aku?’,” ujar Azim. Suka Bicara

Keesokan harinya, Azim memberitahu temannya yang juga terkejut ketika menjumpai pemuda itu tertidur dalam kamar mandi. Azim sendiri tidak tahu bagaimana dia bisa berada di situ.

Suka Bicara Sembarangan di Tempat Baru

” Seingat saya, saya melompat dan memeluk teman sekamar saya dan entah bagaimana saya bisa terlelap atau berjalan ke kamar mandi… Saya benar-benar tidak ingat mengenai kejadian itu,” tuturnya.

Azim mengatakan teman-temannya melihat wajahnya jadi pucat. Tidak hanya itu, Azim sekarang menjadi pendiam sehingga semua temannya merasa heran dengan perubahan sikapnya.

Gangguan Makhluk Halus Juga Muncul di Rumah

Gangguan yang diterima Azim tidak berakhir di hotel. Tetapi ketika pulang ke ibu kota, dia menerima gangguan pada malam pertama tiba di rumah.

Yang membuat Azim makin ketakutan, tengkuknya sekarang sering terasa meremang. Selain itu, badannya terasa sakit terutama pada bagian pinggang. Suka Bicara

” Saya tinggal sendirian… Mulanya saya tidak berpikir apa-apa tetapi begitu tiba di rumah saya merasa lemah dan ketakutan. Tengkuk saya selalu meremang dan pinggang terasa sakit.

” Saya merasa sedikit lega setelah mandi dan sholat. Tetapi ketika hendak tidur, gangguan itu mulai terjadi… Jendela kamar saya diketuk dengan kuat serasa seperti mau pecah.

” Padahal saya tinggal di lantai 10. Bagaimana ada orang bisa panjat dan ketuk jendela kamar saya?” jelasnya.

Makhluk Halus Itu Ternyata Ikut Pulang

Sementara itu, pertemuaan dengan seorang ahli pengobatan Islam menyebutkan bahwa Azim mengalami gangguan dan ‘makhluk’ itu ikut sampai di rumahnya.

” Tanpa saya banyak bercerita, ustaz sudah dapat menerka apa yang telah saya lakukan dan berpesan agar selalu menjaga kata dan tingkah laku terutama di tempat baru.

” Alhamdulillah, sekarang saya sudah tidak mengalami gangguan setalah mendapatkan perawatan secara Islami, dan ini adalah pelajaran yang paling berharga,” ujarnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *