BERITA UNIK

Tempat yang Dikenal Angker di Purwakarta

HobiQQ – Tempat yang Dikenal Angker di Purwakarta Purwakarta gak hanya terkenal dengan sate marangginya yang enak. Salah satu kabupaten di Jawa Barat ini juga memiliki tempat wisata alam yang indah, lho.

Selain itu, ada beberapa tempat yang di kenal angker di Purwakarta. Bahkan, ada satu tempat yang di kenal memiliki kerajaan gaib. Yuk, simak enam tempat yang di kenal angker di Purwakarta, Jawa Barat, berikut ini!

Gunung Hejo

Jika kamu pernah melintasi Tol Cipularang di KM 96-97, maka kamu bisa melihat Gunung Hejo. Gunung kecil ini di kenal sebagai salah satu tempat angker di Purwakarta.  

Pada zaman dahulu, Gunung Hejo pernah di datangi Prabu Siliwangi saat kondisi Kerajaan Padjajaran semakin meredup. Akhirnya, Prabu Siliwangi bertapa dan meninggalkan jejak berupa sebuah batu misterius

Waduk Jatiluhur

Waduk terbesar di Indonesia ini sudah di bangun sejak 1967. Kabarnya Waduk Jatiluhur di huni sosok misterius bernama Mbah Jawer.

Pada zaman dahulu, ada seorang bayi yang memiliki jengger di kepalanya. Sedihnya, bayi tersebut di buang dan di asuh mahkluk gaib. Ia pun tumbuh besar dan di sebut sebagai Mbah Jawer.

Waduk Cirata

Waduk terbesar di Asia Tenggara ini memiliki beberapa kisah yang menyeramkan. Seperti menelan korban jiwa akibat ulah mahkluk halus, hingga ada kerajaan gaib yang berada di dalamnya. Bahkan terdapat ular raksasa yang meresahkan warga.

Tol Cipularang

Cipularang di kenal sebagai salah satu jalur tol yang terkenal paling angker. Tol ini kerap memakan korban jiwa akibat gangguan mahkluk halus.

Kabarnya banyak orang yang kerap melihat mahkluk halus berdiri di pinggir jalan tol. Hal ini pun menganggu konsentrasi saat mengemudi dan menyebabkan kecelakaan. Gaple Online

Jembatan Sasak Beusi

Jembatan yang berusia ratusan tahun ini di anggap angker oleh warga setempat. Konon, banyak makhluk halus yang menunggu tempat ini hingga menimbulkan kecelakaan dan memakan korban.

Jembatan ini pun terlihat menyeramkan saat malam hari, apalagi penerangannya kurang, sehingga membuat suasananya mencekam.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *